Oktaviani, Entin (2020) Penerapan metode Panca cara temuan makna pada remaja Broken Home: Studi kasus pada siswa SMK MedikaCom Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (121kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (104kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (115kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (270kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (500kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (166kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (379kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (108kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (230kB) | Request a copy |
Abstract
Keluarga adalah lingkungan pertama bagi seseorang. Memiliki keluarga yang tentram dan bahagia adalah impian setiap orang. Pada zaman sekarang permasalahan keluarga yang mengalami perpecahan atau biasa disebut dengan broken home sudah tidak asing lagi. Hal ini menyebabkan anak yang menjadi korban, seperti kurangnya kasih sayang dari orang tua, mengalami gangguan fisik dan psikis. Dan yang menjadi bahasan rumusan masalah adalah bagaimana gambaran perilaku remaja broken home dan bagaimana penerapan metode Panca Cara Temuan Makna pada remaja broken home di SMK MedikaCom Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan cara menangani permasalahan remaja broken home melalui penerapan metode Panca Cara Temuan Makna. Penelitian ini merupakan metode penelitian deskriptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan dan menjelaskan yang berkaitan dengan permasalahan remaja broken home dan metode Panca Cara Temuan Makna. Pengumpulan data dengan cara melalui observasi, wawancara, kuesioner dan dokumentasi yang mengenai variabel yang berkaitan dengan penerapan metode Panca Cara Temuan Makna pada remaja broken home sehingga dapat di tarik sebuah kesimpulan. Hasil dari penelitian membuktikan bahwa ada beberapa siswa broken home yang sudah bisa menunjukkan perubahan setelah melakukan konseling dengan metode Panca Cara Temuan Makna. (1) Pemahaman diri, dengan mengarahkan untuk memahami diri. Setelah melakukan konseling siswa dapat mengetahui kelebihan dan kelemahan diri. (2) Bertindak positif, dengan dorongan dan motivasi siswa dapat melakukan hal – hal yang positif. (3) Pengakraban hubungan, dengan memberikan motivasi agar dapat melakukan hubungan sosial yang baik dengan keluarga, sahabat, dan teman – teman yang lainnya. (4) Pendalaman catur nilai, dengan memotivasi agar siswa dapat kreatif dan berkarya dalam memaknai hidupnya. (5) Ibadah, dengan memberikan motivasi spiritual agar siswa menjadi lebih bersyukur.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Panca Cara Temuan Makna; Remaja; Broken Home |
Subjects: | Psychology Islam Islam > Sufism Educational Institutions, Schools and Their Activities |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi |
Depositing User: | Entin Oktaviani |
Date Deposited: | 08 Feb 2021 05:13 |
Last Modified: | 08 Feb 2021 05:13 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/36889 |
Actions (login required)
View Item |