Kontribusi tokoh agama dan masyarakat dalam membangun kerukunan umat beragama: Penelitian di Desa Pasir Sakti Kecamatan Pasir Sakti Kabupaten Lampung Timur

Fauziah, Umi (2019) Kontribusi tokoh agama dan masyarakat dalam membangun kerukunan umat beragama: Penelitian di Desa Pasir Sakti Kecamatan Pasir Sakti Kabupaten Lampung Timur. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (237kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (296kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (249kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (351kB) | Preview
	Text (BAB II) 5-bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (465kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (254kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (565kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (210kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (422kB) | Request a copy

Abstract

Fakta di lapangan menunjukan bahwa terdapat keberagaman agama dan kerukunan umat beragama di Desa Pasir Sakti. Keragaman dalam bidang keagamaan merupakan hal yang potensial untuk terjadinya konflik sebagai penghambat dalam menjaga kerukunan di masyarakat. Dengan adanya keberagaman agama ini maka dibutuhkan kontribusi dari tokoh agama dan masyarakat dalam membangun kerukunan umat beragama di Desa Pasir Sakti. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hal-hal berikut: 1) Kontribusi tokoh agama dalam membangun kerukunan umat beragama, 2) Kontribusi masyarakat dalam membangun kerukunan umat beragama , dan 3) Faktor pendorong dan penghambat dalam membangun kerukunan antar umat beragama. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori interaksi sosial George Simmel. Simmel membedakan interaksi berdasarkan tipe diantaranya interaksi sosial antar individu, (tokoh agama yang yang bertugas menciptakan kondisi damai dan rukun antar umat beragama). Interaksi sosial antara individu dengan kelompok, (tokoh masyarakat yang bertugas memantau warga, mengakomodasi perbedaan, mendorong, mengarahkan seluruh umat beragama untuk hidup rukun dan memfungsikan pranata lokal). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode ini bertujuan untuk mendeskripsikan Kontribusi tokoh agama dalam membangun kerukunan umat beragama, kontribusi masyarakat dalam membangun kerukunan umat beragama , faktor pendorong dan penghambat dalam membangun kerukunan antar umat beragama. Sumber data dalam penelitian ini ada dua yaitu sumber data primer berupa informan yang terdiri dari lima tokoh agama, tiga dari tokoh masyarakat dan empat dari masyarakat, dan sumber data sekunder berupa buku-buku. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tiga alat yatu: observasi langsung, wawancara mendalam, studi kepustakaan. Analisis data dalam penelitian ini terdapat tiga tahapan yaitu reduksi data, penyajian dan melakukan penarikan kesimpulan maupun verifikasi. Lokasi penelitian ini ada di Desa Pasir Sakti. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam membangun kerukunan umat beragama tokoh agama berkontribusi menciptakan kondisi damai dan rukun antar umat beragama dengan cara menyampaikan ajaran dari masing-masing tentang kerukunan umat beragama kepada jama’ahnya. Kontribusi tokoh masyarakat adalah mengakomodasi perbedaan dengan cara mendorong, mengarahkan seluruh umat beragama untuk bisa hidup dengan rukun, dan menyediakan kemudahan beribadah bagi para pemeluk agama. Faktor pendorong dalam membangun kerukunan umat beragama adalah kearifan lokal, pemahaman mengenai makna agama, rasa kebersamaan, rasa saling menghargai satu dengan yang lainnya, rasa simpati, sikap gotong-royong, sikap kekeluargaan, dan budaya Lampung. Faktor penghambat masih adanya sekat komunikasi antara tokoh agama dan masyarakat.

Actions (login required)

View Item