Kontribusi rumah singgah terhadap penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial: Peneltian di UPT Puskesos Dinas Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kota Bandung

Shafira, Siti Elva Nanda (2020) Kontribusi rumah singgah terhadap penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial: Peneltian di UPT Puskesos Dinas Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kota Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (222kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (161kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (283kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (324kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (509kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (373kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (593kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (169kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (282kB) | Request a copy

Abstract

Permasalahan sosial yang ada di Indonesia diantaranya adalah kemiskinan, ketelantaran, kecacatan, ketunaan sosial, kerawanan sosial ekonomi, penyimpangan perilaku, keterpencilan, eksploitasi dan diskriminasi, serta kerentanan sosial warga masyarakat, yang semua ini berpotensi menjadi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Ketidakmampuan seseorang dalam memenuhi kebutuhan di berbagai hal mengakibatkan seseorang menjadi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial. Rumah Singgah merupakan salah satu tempat untuk melakukan penanganan terhadap Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui masalah kesejahteraan yang dialami Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial. Untuk mengetahui penanganan rumah singgah UPT Pusat Kesejahteraan Sosial dalam menangani Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial. Untuk mengetahui pertukaran sosial Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial terhadap penanganan rumah singgah UPT Pusat kesejahteraan Sosial. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori pertukaran sosial dari George Casper Homans dan Peter M Blau. Teori pertukaran sosial dikembangkan menjadi 3 yaitu: Pertama, Cost merupakan perilaku seseorang yang dianggap sebagai biaya entah mengharapkan imbalan atau tidak. Kedua, Reward merupakan imbalan terhadap cost. Ketiga, keuntungan (profit) akan tetapi tidak semua reward yang didapat menghasilkan reward. Sebab dalam pertukaran sosial seseorang hanya menginginkan reward atas cost yang dikeluarkan. Teori tersebut dijadikan kerangka berfikir terutama kaitannya dengan pertukaran sosial dari penanganan rumah singgah terhadap Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif yang merupakan jenis data kualitatif untuk mendeskripsikan, menganalisa, dan mengungkapkan peristiwa yang terjadi di lapangan. Data dihasilkan berdasarkan pengumpulan data primer dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selain itu dilengkapi juga dengan data sekunder berupa referensi dalam bentuk buku-buku yang relevan. Berdasarkan hasil penelitian, masalah kesejahteraan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial yaitu pada perekonomian yang tidak bisa terpenuhi dengan baik, sehingga terjadi ketelantaran. Penanganan rumah singgah, dilakukan beberapa tahapan diantaranya pendekatan awal, penerimaan, bimbingan sosial dan keterampilan sosial, tahap resosialisasi, pembinaan lanjut, dan terakhir rujukan. Pertukaran sosial antara penyandang masalah kesejahteraan sosial dengan rumah singgah yaitu Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial kembali normal tidak kejalanan dan rumah singgah melakukan penanganan untuk membuat penyandang masalah kesejahteraan sosial sadar akan fungsi sosial yang seharusnya.

Actions (login required)

View Item