Asep Saepul Anwar, Asep (2016) Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Cigondewah Hilir Setelah Pembangunan Industri Plastik. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (28kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (187kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (137kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (251kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (500kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (271kB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (469kB) |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (28kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (307kB) |
Abstract
Masyarakat senantiasa mengalami banyak perubahan, perubahan yang terlihat akibat adanya Industri plastik itu adalah perubahan struktur masyarakat agraris menjadi masyarakat industri. Perubahan sosial, perubahan ekonomi, dan perubahan mata pencaharian. Perubahan-perubahan ini terjadi di dalam kehidupan masayarakat dan dapat di alami oleh masyarakat itu sendiri. Di Desa Cigondewah Hilir Kecematan Margaasih Kabupaten Bandung, dengan danya Industri plastik menyebabkan perubahan sosial ekonomi masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang perubahan sosial ekonomi yang terjadi di Desa Cigondewah Hilir, penelitian ini menggambarkan Desa Cigondewah Hilir sebelum adanya industri plastik dan setelah adanya industri plastik, oleh karena itu masyarakat bisa mengetahui tentang perubahan yang terjadi di Desa ini dari masa dahulu hingga masa modern ini. Teori yang digunakan adalah teori perubahan sosial Karl Marx dan teori perubahan sosial Emile Durkheim. Karl Marx mengatakan bahwa ada beberapa tahap yang di lalui oleh masyarakat, yaitu: tahap 1. Masyarakat primitif, 2. Struktur sosial komunal purba, 3. Sistem feodal, 4. Tahap borjuis, 5. Tahap perkembangan kapitalis, dan tahap 6. Tahap komunis. Begitu juga dengan Emile Durkheim dalam teori perubahan sosialnya membagi masyarakat pada dua tipe yaitu: 1. Solidaritas Mekanik, 2. Solidaritas Organik. Semua teori ini sesuai dengan apa yang terjadi di Desa Cigondewah Hilir yang telah mengalami banyak perubahan-perubahan dalam kehidupan masyarakat. Penelitian ini mengunakan metode kualitatif yaitu untuk mengetahui atau menggambarkan masalah yang akan diteliti. Kemudian penulis menggunakan wawancara terstruktur yang melalui tahap-tahapan dan persiapan dalam melakukan wawancara dan wawancara bebas untuk mencari data tentang perubahan sosial ekonomi masyarakat setelah adanya Industri Plastik di Desa Cigondewah Hilir. Temuan penelitian di Desa Cigondewah Hilir dengan adanya pembangunan Industri Plastik berdampak pada lunturnya kekeluargaan dan kegotongroyongan masyarakat. Selain itu di Desa Cigondewah Hilir ini banyak mengalami perubahan, perubahan itu meliputi perubahan sosial seperti sudah di bangunnya infrastruktur jalan, ruko-ruko, tempat pengumpul plastik, dan lain-lain, selanjutnya meliputi perubahan ekonomi yaitu meningkatnya taraf ekonomi dalam masyarakat, perubahan mata pencaharian masyarakat yang sebelumnya hanya bertani, sekarang menjadi karyawan pabrik dan juga membuka usaha-usaha sendiri. Kesimpulan dalam hasil penelitian setelah adanya Industri Plastik di Desa Cigondewah Hilir ini telah membawa banyak perubahan dalam kehidupan masyarakat. Karena dibangunya Industri Plastik disini telah membawa masyarakat agraris menjadi masyarakat industri.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perubahan Sosial; Masyarakat; Industri Hilir |
Subjects: | Sociology and Anthropology, Society Social Process > Social Change |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi |
Depositing User: | Sopia Respiawati |
Date Deposited: | 05 Jun 2017 05:25 |
Last Modified: | 06 Jun 2017 02:07 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/3790 |
Actions (login required)
View Item |