Aktivitas sosial keagamaan KH Abdul Qodir Rozy di Kabupaten Cianjur (1999-2018)

Ilham, Ilham (2021) Aktivitas sosial keagamaan KH Abdul Qodir Rozy di Kabupaten Cianjur (1999-2018). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (232kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (181kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (344kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (479kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6-bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (972kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (317kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai aktivitas KH. Abdul Qodir Rozy dalam sosial dan keagamaannya. Sejatinya Ulama merupakan salah satu figur yang sangat dihormati dan dicintai di tengah masyarakat. Tidak sedikit ilmu dan kontribusinya dalam membimbing umat menuju jalan yang baik. disini penulis akan memaparkan bagaimana biografi serta aktivitas sosial keagamaan dari KH. Abdul Qodir Rozy. tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana riwayat hidup, pendidikan, karya dan aktivitas beliau dari segi keagamaan maupun sosialnya di Kabupaten Cianjur. maka dari itu perlu adanya penelitian khusus mengenai KH.Abdul Qodir Rozy karena kiprahnya begitu besar di beberapa lembaga, terutama lembaga keagamaan. KH. Abdul Qodir Rozy juga sangat dikenal oleh beberapa akalangan mulai sesama Kyai bahkan pemerintah. Selain itu kiranya belum perna ada yang meneliti khusus tokoh tersebut sehingga muncul insiatif penulis meneliti tokoh tersebut.Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode sejarah yang terdiri atas heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Teori yang digunakan adalah teori the Great Man dari Thomas Carlyle dan James A.Proudle yang mengatakan seorang Raja, Panglima, Negarawan dan sebagainya merupakan penggerak sejarah. Selain itu menggunakan teori peran menurut Soedjono Soekanto yang mengatakan peran adalah aspek dinamis dalam status apabila individu melaksanakan kewajibannya sesuai pada tempatnya. Penelitian yang dilakukan menghasilkan fakta bahwa Cianjur yang mayoritas masyarakat beragama islam tidak bisa dijauhkan dari figur ulama dalam menyelesaikan masalah yang ada. Cianjur memiliki tiga pilar kehidupan yaitu Ngaos, Mamaos dan Maenpo. Dalam perjalanan sejarah, Ulama turut terlibat pada perpolitikan, pendidikan, perlawanan terhadap penjajah hingga membentuk organisasi. KH. Abdul Qodir Rozy berasal dari keluarga yang agamis, ia memperoleh pendidikan dari keluarga dan para Kiyai lain. KH.Abdul Qodir Rozy merupakan Ulama yang produktif dengan menghasilkan karya-karya yang monumental dan beliau aktif di berbagai organisasi di Cianjur tanpa meninggalakan dakwah. Disamping itu memiliki keunikan sendiri dibandingkan Ulama lain.

Actions (login required)

View Item