Pemberdayaan perempuan melalui sekolah perempuan : Studi deskriptif di Institut KAPAL Perempuan Kelurahan Kalibata, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan

Khoiriyah, Millatul (2021) Pemberdayaan perempuan melalui sekolah perempuan : Studi deskriptif di Institut KAPAL Perempuan Kelurahan Kalibata, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) Cover.pdf Download (34kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (84kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) DAFTAR ISI.pdf Download (45kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (179kB) | Preview
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (255kB) | Request a copy
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (285kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (55kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (191kB) | Request a copy

Abstract

Keberdayaan perempuan di Indonesia, hari ini masih dipandang tertinggal jika dibandingkan dengan laki-laki dilihat dari berbagai sudut kehidupan. Hal itu dintinjau dari berbagai aspek seperti bidang sosial, pendidikan, ekonomi, politik dan budaya, dimana laki-laki masih mendominasi dan perempuan seakan tidak memiliki kesempatan untuk bersaing. Hal demikian menunjukkan bahwa kaum perempuan masih menjadi kaum yang termarginalkan sehinggga permasalahan pemberdayaan perempuan memiliki wilayah garapan yang luas. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana strategi, proses dan hasil dari pemberdayaan perempuan melalui Sekolah Perempuan yang dilakukan oleh Institut KAPAL Perempuan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori pemberdayaan yang diusung oleh Edi Suharto. Teori ini menjelaskan bahwa pemberdayaan mengacu kepada kemampuan orang, terlebih kelompok rentan dan lemah hingga memiliki kekuatan serta kemampuan dalam memenuhi kebutuhan dasar hidupnya, mencapai sumber-sumber produktif, serta dapat berpartisipasi dalam proses pembangunan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskriptif, dimana metode deskriptif dirancang untuk menggambarkan secara sistematis atau berurutan terhadap suatu fakta dan karakteristik bidang tertentu yang diamati secara cermat dan faktual. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa : Pertama, pemberdayaan yang dilakukan Sekolah Perempuan Institut KAPAL Perempuan dilakukan melalui tiga tahapan yaitu pemberdayaan secara individu yang dilakukan dengan metode konseling dan bimbingan yang direalisasikan dengan didirikannya posko bantuan, kemudian dengan media kelompok melalui pendidikan dan pelatihan, lalu yang terakhir perumusan kebijakan, kampanye, dan aksi sosial yang dilakukan. Kedua, melakukan berbagai tahapan, tahap penyadaran dan pembentukan perilaku, tahap transformasi kemampuan berupa wawasan pengetahuan, kecakapan dan keterampilan, serta tahap peningkatan kemampuan intelektual. Ketiga, terbentuknya kekuasaan dalam meningkatkan kesadaran dan keinginan untuk berubah, kemampuan untuk menjangkau akses yang ada, kemampuan atas tindakan untuk menghadapi hambatan, serta terciptanya solidaritas antar sesama untuk saling tolong menolong ataupun menghadapi hambatan yang ada. Perempuan juga mampu membangun eksistensi, membangun motivasi agar memiliki kemampuan untuk menentukan pilihan hidup, serta tumbuhnya kesadaran megenai kesetaraan dan keduduknya.

Actions (login required)

View Item