Penerapan Model Pembelajaran Means Ends Analysis (MEA) Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Peserta Didik pada Materi Kalor dan Perpindahan Kalor

Ucu Milasari, Ucu (2016) Penerapan Model Pembelajaran Means Ends Analysis (MEA) Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Peserta Didik pada Materi Kalor dan Perpindahan Kalor. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (7kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (109kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (37kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_babI.pdf Download (686kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_babII.pdf Restricted to Registered users only Download (642kB)
	Text (BAB III) 6_babIII.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB IV) 7_babIV.pdf Restricted to Registered users only Download (89kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB)

Abstract

Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan di MA YPI Pulosari, menunjukkan bahwa nilai rata-rata tes kemapuan pemecahan masalah pada mata pelajaran fisika tergolong rendah. Oleh karena itu, diperlukan alternatif model pembalajaran untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah khususnya pada materi kalor dan perpindahan kalor, salah satu alternatifnya dengan menerapkan model pembelajaran Means Ends Analysis (MEA). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaan model pembelajaran MEA serta peningkatan kemampuan pemecahan masalah pada materi kalor dan perpindahan kalor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre eksperimen dengan desain penelitian One-Group Pretest-Postest Design. Penelitian dilakukan di kelas X MIA B MA YPI Pulosari. Sampel sebanyak 28 orang ditentukan dengan teknik sampling purposive. Data aktivitas guru dan peserta didik diperoleh melalui lembar observasi, sedangkan data hasil peningkatan KPM peserta didik melalui tes uraian sebanyak delapan belas soal. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata keseluruhan keterlaksanaan aktivitas guru sebesar 90% dan aktivitas peserta didik sebesar 82% dengan kategori sangat baik. Terdapat peningkatan KPM peserta didik pada materi kalor dan perpindahan kalor dengan rata-rata N-Gain sebesar 0,68 dengan kategori sedang. Diperoleh thitung (35,14) > ttabel (1,703), bahwa Hipotesis Nol (H0) ditolak dan Hipotesis Alternatif (Ha) diterima, dengan demikian model pembelajaran MEA dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk meningkatkan KPM peserta didik.

Actions (login required)

View Item