Ramdhani, Muhammad Yoga (2020) Implementasi kebijakan kawasan tanpa rokok di Kota Bandung tahun 2019. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (37kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (255kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (181kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (627kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (524kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (440kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (624kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (178kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB) | Request a copy |
Abstract
Kawasan Tanpa Rokok (KTR) adalah ruangan atau area yang terdapat pernyataan larangan untuk kegiatan produksi, iklan, promosi, penjualan, dan atau penggunaan rokok. Tempat yang merupakan Kawasan Tanpa Rokok diantaranya adalah tempat kerja, tempat ibadah, tempat pelayanan kesehatan, angkutan umum, dan arena kegiatan anak-anak tempat proses belajar mengajar. KTR disini artinya adalah tidak boleh menjual, tidak boleh adanya jual beli, tidak adanya kegiatan merokok siapapun dan tidak disediakannya fasilitas untuk merokok seperti asbak. Adanya perwal ini untuk menunjukkan tingkat kepatuhan masyarakat terhadap KTR, bukan untuk penurunan penjualan rokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi pelaksanaan kebiajakan kawasan tanpa rokok di Kota Bandung dan hambatan dan upaya dalam pelaksanaan program kebijakan kawasan tanpa rokok di Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan teori Implementasi Kebijakan George C. Edward III dengan empat indikator yaitu: 1) komunikasi; 2) sumber daya; 3) disposisi; dan 4) struktur birokrasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif untukmenjawab permasalahan yang dikaji dengan pengumpulan data melalui hasi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan meliputi proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Pelaksanaan Program Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok di Kota Bandung belum semua berjalan efektif dilihat berdasarkan empat indikator yaitu komunikasi, sumber daya, disposisi, dan struktur birokrasi. 2) Hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan program tersebut meliputi aspek sumber daya manusia, kesadaran masyarakat, pemahaman target sasaran, dan karakteristik masyarakat di Kota Bandung yang beragam. 3) Upaya yang dilakukan dalam mengatasi hambatan dalam angkutan umum yang cakupannya cukup luas, maka dilakukannya adalah dengan melakukan penempelan stiker-stiker kemudian adapun upaya lain dalam pengimpelementasian kebijakan ini adalah para pelaksana selalu mengingatkan secara langsung kepada masyarakat seperti pemberian sosialisasi edukasi dan himbauan-himbauan baik secara langsung maupun melalui media.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Implementasi; Kebijakan; Kawasan Tanpa Rokok |
Subjects: | Public Administration > Public Administration in Indonesia Public Policy Issues in Education Public Policy Issues in Education > Public Policy Education in Specific Localities Public Policy Issues in Education > Public Policy Issues in Indonesia |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik |
Depositing User: | Muhammad Yoga Ramdhani |
Date Deposited: | 26 Oct 2021 03:48 |
Last Modified: | 26 Oct 2021 03:48 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/45445 |
Actions (login required)
View Item |