Sintesis Karboksimetil Selulosa (CMC) dari Batang Pisang Kastroli (Musa paradisiaca var. Kastroli)

Silviani, Silva (2021) Sintesis Karboksimetil Selulosa (CMC) dari Batang Pisang Kastroli (Musa paradisiaca var. Kastroli). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (235kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (205kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftar isi.pdf Download (215kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (325kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (516kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (626kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (692kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (304kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (343kB) | Request a copy

Abstract

Karboksimetil selulosa (CMC) merupakan polimer selulosa linear dan berupa senyawa anion yang bersifat biodegradable, tidak berwarna, tidak berbau, tidak beracun, berupa butiran dan larut dalam air namun tidak larut dalam pelarut organik. Karboksimetil selulosa memiliki beragam kegunaan yang dapat dimanfaatkan diberbagai industri sebagai zat pengental, agen anti redeposisi, zat pengikat dan sebagainya. Penggunaan karboksimetil selulosa di berbagai industri selalu meningkat setiap tahunnya. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut diperlukan karboksimetil selulosa dengan kualitas baik, harga ekonomis serta ramah lingkungan. Seiring dengan perkembangan ilmu dan pengetahuan, dikembangkan pula sintesis CMC dengan menggunakan sumber selulosa non kayu seperti limbah agrikultural. Batang pisang kastroli merupakan salah satu limbah yang berpotensi sebagai bahan baku pembuatan karboksimetil selulosa. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi terkait pemanfaatan nilai guna batang pisang kastroli sebagai bahan baku alternatif sintesis karboksimetil selulosa beserta karakteristiknya. Metode sintesis karboksimetil selulosa ini diawali dengan proses isolasi selulosa melalui tahap delignifikasi dengan menggunakan NaOH 8% dan tahap bleaching dengan menggunakan NaOCl 5%. Selulosa yang dihasilkan kemudian digunakan pada tahap sintesis melalui tahap alkalisasi menggunakan NaOH 15% dengan media reaksi isopropanol dan dilanjutkan dengan tahap karboksimetilasi dengan menggunakan 6 gram natrium monokloroasetat pada suhu 55°C selama 3 jam. CMC yang diperoleh ditentukan karakteristiknya melalui uji organoleptik, uji identifikasi, penentuan nilai pH dan viskositas, penentuan kemurnian, penentuan nilai DS serta identifikasi gugus fungsi menggunakan instrumen FTIR. Hasil penelitian diperoleh bahwa karakteristik CMCBPK memiliki pH 7,83 dengan kemurnian mencapai 99,66% serta nilai DS sebesar 1,1017. Hasil spektrum FTIR menunjukkan bahwa CMCBPK memiliki pola yang sama dengan CMCK. Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa CMCBPK memenuhi persyaratan sebagai CMC mutu I sesuai standar SNI 06-3726-1995 dan memiliki karakteristik yang hampir sama dengan CMCK.

Actions (login required)

View Item