Mardiatillah, Ika Salikah (2022) Optimasi komposit ekstrak buah pinang (Areca Catechu L) dengan ZnO nanopartikel sebagai alternatif antibakteri. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (52kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (48kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (454kB) | Preview |
|
|
Text (BABI I)
4_bab1.pdf Download (425kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (821kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (547kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (729kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (415kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (502kB) | Request a copy |
Abstract
Keanekaragam hayati tanaman di Indonesia merupakan aset yang berpotensi untuk dijadikan sumber obat, salah satunya buah pinang (Areca catechu L) yang dimanfaatkan sebagai obat tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui golongan senyawa metabolit sekunder yang terdapat pada buah pinang dan mengetahui perbandingan aktivitas antibakteri ekstrak buah pinang setelah dikompositkan. Sampel buah pinang diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol, kemudian difraksinasi dengan pelarut etil asetat dan n-heksana. Ekstrak yang didapat kemudian diuji fitokimia dan menunjukan hasil mengandung senyawa metabolit sekunder alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, dan triterpenoid. Pengujian aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi cakram dengan bakteri yang digunakan ialah Propionibacterium acne. Konsentrasi sampel yang digunakan ialah 30%, 50% dan 100% dengan kontrol positif klindamisin dan kontrol negatif etanol. Media yang digunakan ialah TSA. Hasil uji aktivitas antibakteri yang telah dilakukan menunjukan bahwa komposit dan ekstrak buah pinang dengan berbagai pelarut yang optimum ialah pada konsentrasi 100% ditunjukan dengan daya hambat pada ekstrak etanol, etil asetat, n-heksana, dan komposit fraksi etanol, etil asetat serta n-heksana berturut-turut ialah 3,6; 4; 14; 12,7; 10,6 dan 14 mm. Hal ini membuktikan juga bahwa komposit terbukti sebagai antibakteri yang lebih efisien dibandingkan dengan ekstrak buah pinang serta ekstrak buah pinang fraksi n-heksana lebih efisien dibandingakan dengan fraksi etanol dan etil asetat.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | antibakteri; buah pinang; difusi cakram; ekstraksi; komposit; ZnO |
Subjects: | Organic Chemistry > Organic Chemical Reactions |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia |
Depositing User: | Ika Salikah Mardiatillah |
Date Deposited: | 09 Feb 2022 03:33 |
Last Modified: | 09 Feb 2022 03:33 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/48881 |
Actions (login required)
View Item |