Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), belanja daerah dan zakat terhadap pertumbuhan ekonomi serta tingkat pengangguran di Jawa Barat

Firmansyah, Herlan (2021) Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), belanja daerah dan zakat terhadap pertumbuhan ekonomi serta tingkat pengangguran di Jawa Barat. Doktoral thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (cover) 1_cover.pdf Download (193kB) | Preview
Preview	Text (abstrak) 2_abstrak.pdf Download (432kB) | Preview
Preview	Text (daftar isi) 3_daftar isi.pdf Download (338kB) | Preview
Preview	Text (bab 1) 4_bab 1.pdf Download (602kB) | Preview
	Text (bab 2) 5_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (bab 3) 6_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (450kB) | Request a copy
	Text (bab 4) 7_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (bab 5) 8_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (196kB) | Request a copy
	Text (daftar pustaka) 9-daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (311kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena ekonomi makro Provinsi Jawa Barat yang menunjukkan adanya distorsi. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tahun 2019 tertinggi di Indonesia yaitu sebesar 7,73 %, sementara angka TPT secara nasional tahun yang sama sebesar 5,01%. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebagai proksi dari pertumbuhan ekonomi berada diurutan ke 21 di Indonesia. Instrumen kebijakan fiskal yang dikelola pemerintah daerah serta instrumen fiskal syariah berupa zakat yang dikelola BAZNAS belum menunjukkan adanya redistribusi pendapatan yang merata serta belum dapat mewujudkan kesejahteraan jangka panjang (Falāh) bagi masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi, mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), belanja daerah, dan zakat terhadap tingkat pengangguran, baik secara langsung maupun secara tidak langsung melalui pertumbuhan ekonomi sebagai variabel intervening. Penelitian ini juga bertujuan untuk mempertajam pemahaman tentang keterkaitan antara instrumen kebijakan fiskal, pertumbuhan ekonomi dan tingkat pengangguran, baik pada tataran teoritis maupun empiris serta dalam perspektif hukum Islam. Grand Theory yang digunakan adalah maqāṣid asy-syarīah, Middle Theory yang digunakan adalah teori kewajiban negara Abū Yūsuf, teori tujuan negara Al-Mawārdī, teori keuangan publik Abū ‘Ubaid dan teori tanggung jawab negara Muhammad Baqr Asdr. Applied Theory yang digunakan adalah teori kebijakan fiskal, teori pengelolaan zakat, teori pertumbuhan ekonomi dan teori ketenagakerjaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis empirik dengan jenis penelitian kuantitatif dan metode penelitian deskriptif analitis. Data yang digunakan adalah data panel dari enam kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat tahun 2010 sampai dengan 2019. Model statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis jalur (Path Analysis) dengan statistik software SmartPLS versi 3.0. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan PAD dan belanja daerah terhadap pertumbuhan ekonomi. Zakat tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Secara simultan terdapat pengaruh positif dan signifikan PAD, belanja daerah dan zakat terhadap pertumbuhan ekonomi.Tidak terdapat pengaruh signifikan PAD terhadap tingkat pengangguran. Belanja daerah, zakat dan pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pengangguran. Secara simultan terdapat pengaruh negatif signifikan PAD, belanja daerah, zakat dan pertumbuhan ekonomi terhadap tingkat pengangguran. Hal tersebut dibuktikan dengan nilai path coefficients dan nilai R square adjusted. Pertumbuhan ekonomi dapat memediasi pengaruh variabel PAD dan belanja daerah terhadap tingkat pengangguran. Namun tidak dapat memediasi pengaruh zakat terhadap tingkat pengangguran. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil analisis indirect effect dan analisis Variance Accounted For (VAF).

Actions (login required)

View Item