Studi pelapisan kayu jati (Tectona Grandis Linn. F.) dan Sengon (Paraserianthes Falcataria L. Nielsen) dengan silika

Wulandari, Desi Rahma (2021) Studi pelapisan kayu jati (Tectona Grandis Linn. F.) dan Sengon (Paraserianthes Falcataria L. Nielsen) dengan silika. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (197kB) | Preview
	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Restricted to Registered users only Download (396kB) | Request a copy
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (474kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (647kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (898kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpuskata.pdf Restricted to Registered users only Download (379kB) | Request a copy

Abstract

Sampai saat ini kayu masih merupakan bahan yang pokok untuk bangunan maupun furnitur. Namun permasalahan kayu adalah daya tahanya terhadap cuaca, pH, dan rayap. Untuk menyelesaikan masalah ini terdapat gagasan yang menarik untuk diteliti tentang bagaimana cara pengawetan kayu mengambil gagasan dari fosilisasi kayu. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pelapisan kayu dengan silika. Adapun pelapisan yang dilakukan adalah dengan cara merendam kayu pada larutan silika. Larutan silika yang dipakai adalah silika sebanyak 180,24 gram yang terlarut dalam larutan NaOH 0,1 N. Kayu yang digunakan adalah Kayu Sengon (KS) dan Kayu Jati (KJ) dari perendaman yang telah dilakukan terdapat hubungan antara silika yang terlapiskan pada kayu makin bertambah seiring makin lamanya waktu perendaman. Pola banyaknya silika yang terlapiskan seiring waktu mengikuti regresi polinominal mirip logaritmik pada sampel-sampel KS dengan nilai regresi linier sebesar 0.9359 dan mirip eksponensial pada sampel-sampel KJ dengan nilai regresi linier sebesar 0.9858. Berdasarkan spektrum FTIR nya terdapat keberadaan peak dari C=O pada bilangan gelombang 1730. Gugus fungsi C=O pada sampel kayu yang tidak direndam menghilang setelah diberi perlakuan perendaman. Berdasarkan data tersebut, silika berhasil terlapiskan pada permukaan kayu dengan interaksi secara kimia.

Actions (login required)

View Item