Salsabila, Siti Zahra (2022) Bimbingan pranikah dalam meningkatkan pemahaman tentang pencegahan perceraian bagi calon pengantin akibat Covid-19 : Penelitian deskriptif di Kantor Urusan Agama Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (35kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (57kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (170kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (195kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (63kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (59kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini di latar belakangi oleh tingginya angka perceraian di daerah Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi akibat Covid-19. Salah satunya di sebabkan oleh kurangnya pemahaman para calon pengantin terhadap arti dari pernikahan itu sendiri. Maka dari itu perlulah di laksanakannya Bimbingan Pranikah sebelum melakukan pernikahan agar calon pengantin memiliki bekal ilmu dan sudah siap untuk menjalankan bahtera kehidupan sesudah menikah. Teori yang diambil mengacu pada teori Syubandono yang mengatakan bahwa bimbingan pranikah ialah suatu proses pelayanan sosial berupa suatu bimbingan penasehatan, pertolongan yang diberikan kepada calon suami istri sebelum melaksanakan pernikahan, agar mereka memperoleh kesejahteraan dan kebahagiaan dalam pernikahan dan kehidupan kekeluargaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui program, proses, hambatan, dan hasil yang di capai dalam kegiatan bimbingan pranikah di KUA Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan wawancara tertulis. Hasil penelitian menunjukan bahwa kegiatan bimbingan perkawinan yang dilaksanakan di KUA Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi dilakukan melalui dua tahapan yaitu tahap pra pelaksanaan dan tahap pelaksanaan. Tahap pra pelaksanaan yaitu calon pengantin harus memenuhi beberapa prosedur sebelum melaksanakan bimbingan pranikah. Pada tahap pelaksanaan materi yang di sampaikan yaitu Materi UU Perkawinan dan Agama, Materi memilih jodoh, Materi hak dan kewajiban suami istri, Materi kesehatan reproduksi.Upaya pencegahan perceraian yang dilakukan oleh Penyuluh Bimwin di KUA Kecamatan Cisaat dilakukan melalui dua tahapan yaitu : tahap pengajuan laporan dan pemeriksaan kebenaran data nikah, dan tahapan mediasi untuk mencegah terjadinya perceraian. Dari hasil program kegiatan bimbingan perkawinan di KUA Kecamatan Cisaat dapat dikatakan bahwa pencegahan perceraian akibat covid-19 dapat dilihat dari hasil menurunnya angka perceraian di KUA Kec. Cisaat, dari banyaknya pasangan yang mengajukan pengaduan perceraian hanya ada 10 pasangan suami istri yang resmi bercerai dalam kurun waktu 1 (satu) tahun terahir.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan Pranikah; Pencegahan Perceraian |
Subjects: | Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Bimbingan Perkawinan BP4 Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Perceraian Menurut Islam |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Siti Zahra Salsabila |
Date Deposited: | 31 Mar 2022 08:17 |
Last Modified: | 31 Mar 2022 08:17 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/50020 |
Actions (login required)
View Item |