Riswan, Riswan (2020) Pelaksanaan akad jual beli pakaian bekas dengan cara karungan di Pasar Gedebage Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (112kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (194kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (31kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (218kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (444kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (247kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (91kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (95kB) | Request a copy |
Abstract
Adapun yang menjadi pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana praktik pelaksanaan akad jual beli pakaian bekas dalam karung (bal-balan) di Pasar Gedebage Bandung ? Bagaimana tinjauan Ekonomi Islam terhadap jual beli pakaianbekas dalam karung (bal-balan) di Pasar Gedebage Bandung. Penelitian ini berbentuk lapangan (Field Research) yang mengambil lokasi penelitian di Pasar Gedebage Bandung, adapun pengumpulan data penulis lakukan dengan metode wawancara, observasi, dan studi pustaka. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana praktik akad jual beli pakaian bekas dalam karung (bal-balan) di Pasar Gedebage Bandung dan untuk mengetahui tinjauan ekonomi islam terhadap praktik jual beli pakaian bekas dalam karung (bal-balan) di Pasar Gedebage Bandung. Setelah penulis melakukan penelitian maka diketahui praktik jual beli pakaian bekas dalam karung (bal-balan) ini dilakukan antara pedagang pakaian bekas dengan agen, kemudian pedagang menjual pakaian bekas dengan eceran atau satuan. Pemesanan ini dengan sistem kode dan hanya melalui sistem kode sehingga tidak dapat diketahui keadaan pakaian tersebut. Dengan berdagang pakaian bekas ini selain pedagang mengalami peningkatan pendapatan pedagang dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari serta dapat menyekolahkan anak sampai keperguruan tinggi. dilihat dari sisi pandangan hukum Islam dari segi subjeknya jual beli ini adalah sah, karena telah memenuhi rukun dan syarat dalam bermu’amalah, tetapi dibatalkan dari segi objeknya karena jual beli ini ilegal, meski masih tergolong aman untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari oleh para pembeli, tetapi tetap dilarang karena sesuai dengan peraturan Menteri Perdagangan mengenai larangan impor pakaian bekas yang dapat menimbulkan kerugian bagi para pembeli karena dapat menimbulkan berbagai macam penyakit, serta dapat merugikan industri dalam negeri.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | akad jual beli; pakaian bekas; karungan |
Subjects: | Indonesia Islam > Islam and Economics Islam > Apologetics and Polemics |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Muamalah |
Depositing User: | Riswan Riswan |
Date Deposited: | 18 Apr 2022 04:30 |
Last Modified: | 18 Apr 2022 04:30 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/50389 |
Actions (login required)
View Item |