Fabian, Azhar Muhamad (2019) Studi eksperimental untuk meningkatkan produktivitas energi Photovoltaic Panel dengan menurunkan temperatur berbasis Termoelektrik. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (287kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (290kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (283kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (596kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (591kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (835kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (879kB) | Request a copy |
||
Text (BAB VI)
9_bab6.pdf Restricted to Registered users only Download (338kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (335kB) | Request a copy |
Abstract
Produktivitas energi yang dihasilkan solar panel dapat menurun dikarenakan banyak faktor yang mempengaruhinya. Adapun salah satu faktor utama yang mempengaruhi efisiensi produktivitas energi pada solar panel adalah temperatur. Contohnya saja pada solar panel PV-AD175MF5 yang berdaya 175 Watt memiliki koefisien temperatur sebesar -0.45%/ºC. Semakin meningkatnya temperatur melebihi keadaan Standard Test Condition (STC), yakni 25 ºC, maka produktivitas energi yang dihasilkan solar panel semakin menurun. Termoelektrik digunakan sebagai komponen utama dalam penelitian menurunkan temperatur solar panel ini. Pengubahan variabel tegangan dan kondisi pada termoelektrik digunakan untuk mencari hasil kinerja terbaik pada penelitian ini. Dari hasil percobaan yang didapat termoelektrik berhasil menurunkan temperatur solar panel ketika bekerja pada 8,2 V sebesar 1,6 ºC, lalu pada tegangan 4,2 V sebesar 4,8ºC dan pada tegangan 3,3 V sebesar 5,3 ºC. Selain itu produktivitas energi terjadi peningkatan sebesar 9,1 Watt. Efisiensi sulit dicapai karena pada sistem pendinginan termoelektrik membutuhkan konsumsi daya yang cukup besar dengan minimal sebesar 23,5 Watt. Potensi keunggulan dari sistem pendingin termoelektrik muncul pada peningkatan lifespan atau durasi umur solar panel. Dengan menurunkan temperatur akan menurunkan risiko over heat pada solar panel.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | energy harvesting; solar panel; temperatur; termoelektrik |
Subjects: | Electricity > Theories of Electricity Applied Physics > Energy Engineering Applied Physics > Solar Energy Engineering |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Teknik Elektro |
Depositing User: | Azhar Muhamad Fabian |
Date Deposited: | 27 May 2022 08:11 |
Last Modified: | 27 May 2022 08:11 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/51621 |
Actions (login required)
View Item |