Layanan bimbingan pranikah sebagai upaya meningkatkan kesiapan mental calon pengantin di KUA Kecamatan Kiaracondong Bandung

Hamidah, Arindi (2022) Layanan bimbingan pranikah sebagai upaya meningkatkan kesiapan mental calon pengantin di KUA Kecamatan Kiaracondong Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (152kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (101kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (476kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (530kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (402kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (399kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (120kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB) | Request a copy

Abstract

Untuk mengahadapi kondisi rumah tangga yang dapat mengakibatkan timbulnya permasalahan, maka diperlukan adanya sebuah kesiapan yang matang untuk memasuki kehidupan rumah tangga. Oleh karena itu layanan bimbingan pranikah merupakan layanan yang sangat bermanfaat untuk calon pengantin agar mendapatkan keterampilan serta dapat menciptakan keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah. Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui program bimbingan pranikah di KUA Kecamatan Kiaracondong Bandung, untuk mengetahui proses pelaksanaan layanan bimbingan pranikah di KUA Kecamatan Kiaracondong Bandung, dan untuk mengetahui hasil dari layanan bimbingan pranikah di KUA Kecamatan Kiaracondong Bandung Menurut Brammer dan Shostrom bimbingan pranikah merupakan kegiatan yang dilakukan untuk membantu calon pengantin untuk mencapai pemahaman dalam membuat keputusannya agar lebih mantap dan dapat melakukan penyesuaian di kemudian hari secara baik. Sedangkan kesiapan mental merupakan kondisi seseorang telah mencapai kematangan psikologis berupa kematangan emosi dan pikiran. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Adapun metode pengumpulan datanya melalui observasi, wawancara, dan hasil dari observasi dan wawancara berupa dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan mengolah data dan kemudian ditarik kesimpulan. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa layanan bimbingan pranikah di KUA Kecamatan Kiaracondong terbagi menjadi 2 macam, yaitu bimbingan pranikah reguler dilakukan selama 3 bulan sekali dan mandiri dilakukan dihari dan jam kerja. Adapun materi yang diberikan yaitu berupa materi mengenai perkawinan dengan cara penyampaiannya menggunakan metode ceramah, simulasi, dan tanya jawab. Dengan adanya upaya dari narasumber bimbingan pranikah dapat memberikan perubahan terhadap calon pengantin agar calon pengantin lebih meningkat kesiapan mentalnya dalam membangun sebuah rumah tangga.

Actions (login required)

View Item