Nurjaman, Muhamad Izazi (2022) Analisis aset tidak berwujud sebagai objek akad perspektif Hukum Ekonomi Syariah. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (367kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (514kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (502kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab 1.pdf Download (814kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (319kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (341kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (561kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan ma’qu>d ‘alaih pada akad jual beli yang secara umum berupa aset berwujud. Begitupun dalam akad ija>rah ‘ala> al-a’ya>n yang berupa manfaat dari aset berwujud. Namun dalam perkembangan teknologi informasi yaitu metaverse, terdapat transaksi jual beli dan sewa menyewa tanah virtual dengan kripto sebagai aset digital berupa aset tidak berwujud (intangible assets). Oleh Karena itu, penelitian ini akan membahas tentang analisis aset tidak berwujud sebagai objek akad menurut perspektif hukum ekonomi syariah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis: (1) Kedudukan tahan virtual dalam klasifikasi hukum benda. (2) Kedudukan aset tidak berwujud sebagai objek akad jual beli dan sewa menyewa tanah virtual di metaverse. (3) Tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap jual beli dan sewa menyewa tanah virtual di metaverse. Kerangka pemikiran dalam penelitian ini berpijak kepada konsep akad dan konsep hukum benda. Hal itu karena penelitian ini berkaitan dengan objek akad (ma’qu>d ‘alaih). Melalui dua konsep tersebut diharapkan memberikan kepastian hukum atas penggunaannya sebagai objek akad dalam suatu transaksi. Metodologi penelitian ini berupa metode deskriptif analitis, dengan pendekatan yuridis normatif. Pengumpulan data dilakukan melalui studi dokumentasi dan studi kepustakaan. Adapun teknik analisis data dilakukan melalui tahap reduksi data, sajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menemukan fakta bahwa (1) Kedudukan tanah virtual di metaverse dalam klasifikasi hukum benda termasuk Non-Fungible Token (NFT) sebagai bukti kepemilikan aset berupa kode unik dalam wujud metadata yang dapat dibaca oleh program komputer. Metadata tersebut merupakan bagian dari hak cipta yang termasuk benda bergerak tidak berwujud. (2) Aset tidak berwujud berdasarkan Fatwa MUI Nomor 1 Tahun 2005 tentang Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual dapat dijadikan sebagai objek akad, baik akad yang bersifat komersial (mu’a>wad}at) maupun yang bersifat sosial (tabarru’a>t), termasuk dalam transaksi jual beli dan sewa menyewa tanah virtual di metaverse. (3) Tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap praktik jual beli dan sewa menyewa tanah virtual di metaverse boleh dilakukan, karena telah memenuhi syarat dan rukunnya. Transaksi yang dilakukan berupa transaksi antar aset tidak berwujud yaitu tanah virtual dan kripto yang berdasarkan Ijtima Ulama MUI tahun 2021 tentang hukum cryptocurrency, dapat disamakan dengan sil’ah atau barang. Adapun dalam transaksi tersebut, terdapat pengembangan objek akad ija>rah yang secara umum berupa manfaat dari aset berwujud, melainkan juga dapat berasal dari manfaat aset tidak berwujud dengan ketentuan bahwa aset tidak berwujud itu membutuhkan benda lain (benda berwujud) atau proses bagaimana benda itu memiliki manfaat sehingga tujuan akad dapat terpenuhi dan sesuai dengan prinsip mu’a>malah ma>liyyah.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Objek Akad; Tanah Virtual; Jual Beli; ijārah; Metaverse; |
Subjects: | Islam Umum > Islam dan Ilmu Sosial Econmics > Economists Law Law > Philosophy and Theory of Law |
Divisions: | Pascasarjana Program Magister > Program Studi Hukum Ekonomi Syari'ah |
Depositing User: | Muhamad Izazi Nurjaman |
Date Deposited: | 27 Jul 2022 03:34 |
Last Modified: | 27 Jul 2022 03:34 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/54148 |
Actions (login required)
View Item |