Analisis partisipasi masyarakat dalam pemeliharaan infrastruktur jalan mantap di Desa sekarwangi Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung

Fazriah, Sarah (2022) Analisis partisipasi masyarakat dalam pemeliharaan infrastruktur jalan mantap di Desa sekarwangi Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (205kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (198kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (277kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) 4_BAB 1.pdf Download (427kB) | Preview
	Text (BAB 2) 5_BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (382kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) 6_BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (298kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 7_BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (419kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) 8_BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB) | Request a copy

Abstract

Infrastruktur merupakan suatu hal yang paling penting dalam menjalankan perekonomian negara, yang sering dilakukan dalam pembangunan kota dan pembangunan kawasan ekonomi. Selain memfasilitasi, infrastruktur juga akan membantu memperlancar aktivitas pada masyarakat dan dengan adanya infrastruktur bisa terselenggaranya sistem-sistem yang akan di kerjakan seperti transportasi dan lain sebagainya secara efisien dan efektif. Masalah utama dalam penelitian ini adalah dalam pemeliharaan infrastrutur kurangnya koordinasi atau kerjasama antara pemerintah dan masyarakat baik itu dalam pengambilan waktu, anggaran dan lainnya sampai dengan proses pelaksanaannya sehingga terjadi kendala dan tidak optimalnya pelaksanaan pembangunan tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan partisipasi masyaakat dalam pembagunan infrastruktur serta pelaksanaan dan faktor-faktor yang mempengaruhi dalam pemeliharaan infrastruktur jalan di Desa Sekarwangi Kecamatan Soreang. Metode yang digunkan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kualitatif. Terdapat beberapa iforman dalam penelitian ini yaitu KASI Perencanaan Bidang Jalan Kecamatan Soreang, KASUBAG Kecamatan Soreang, Kepala Desa Sekarwangi dan salah satu tokoh masyarakat. Hasil dari penelitian ini adalah secara umum kegiatan pemeliharaan jalan di desa Sekarwangi sudah dilaksanakan namun masih belum optimal dan dalam pelaksanaannya masih banyak kendala, jadi hasilnya belum maksimal dilaksanakan. Selain itu faktor dominan yang menghambat pencapaian tujuannya adalah kurangnya manajemen waktu tahun anggaran yang tidak terintegrasi dengan keadaan bidang. Tetapi beberapa warga menilai bahwa pemerintah telah melakukan yang baik dalam pemeliharaan jalan dan pembangunan di desa Sekarwangi. Infrastructure is the most important thing in running the country's economy, which is often done in city development and economic area development. In addition to facilitating, infrastructure will also help facilitate activities in the community and with infrastructure, the systems that will be implemented such as transportation and others can be carried out efficiently and effectively. The main problem in this research is the lack of coordination or cooperation between the government and the community in infrastructure maintenance, both in taking time, budget and others to the implementation process so that there are obstacles and not optimal implementation of the development. The purpose of this study is to describe community participation in infrastructure development and implementation and the factors that influence the maintenance of road infrastructure in Sekarwangi Village, Soreang District. The method used in this research is a qualitative research approach. There are several informants in this research, namely KASI for Road Planning in Soreang District, KASUBAG for Soreang District, the Head of Sekarwangi Village and one of the community leaders. The results of this study are in general road maintenance activities in Sekarwangi village have been carried out but are still not optimal and in practice there are still many obstacles, so the results have not been maximally implemented. In addition, the dominant factor that hinders the achievement of its objectives is the lack of time management for the fiscal year which is not integrated with the state of the field. However, some residents felt that the government had done a good job in road maintenance and development in Sekarwangi village.

Actions (login required)

View Item