Sintesis carbon nanodots (C-Dots) dari teh hitam dengan urea sebagai agen pasivasi menggunakan metode microwave

Mahdania, Andyta Wanda (2022) Sintesis carbon nanodots (C-Dots) dari teh hitam dengan urea sebagai agen pasivasi menggunakan metode microwave. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (96kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (202kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (81kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (144kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (205kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (200kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (163kB) | Request a copy

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang sintesis carbon nanodots(C-Dots) dari teh hitam ditambah urea sebagai agen pasivasi menggunakan metode pemanasan gelombang mikro (microwave). Tujuan penelitian ini diantaranya untuk mensintesis C-Dots berbahan dasar teh hitam ditambah urea dengan metode pemanasan microwave, mengetahui pengaruh penambahan urea pada sintesis C-Dots dari teh hitam, mengetahui sifat dan karakteristik dari C-Dots teh yang disintesis. Dilakukan dua jenis sintesis C-Dots yaitu dengan variasi waktu pemanasan (8, 10, 13, 16, 19, 22, 24, 26, 28 dan 30 menit) serta variasi massa urea yang digunakan (0; 0,5; 1; 1,5; 2; 2,5; 3, dan 3,5 gram). Sifat-sifat optik C-Dots dikarakterisasi dengan cara pengamatan pendaran di bawah sinar UV, spektroskopi fotoluminesensi, spektroskopi UV-Vis (absorbansi), dan spektroskopi FTIR (transmitansi). Berdasar hasil spektroskopi PL, C-Dots variasi waktu menunjukkan pendaran berwarna biru kehijauan dengan intensitas fotoluminesensi berkisar antara 148,30 – 446,72 a.u di rentang panjang gelombang 390-425 nm. Dengan intensitas tertinggi dihasilkan dari C-Dots dengan waktu pemasanan 24 menit, yaitu 446,72 a.u pada panjang gelombang 420 nm. Sedangkan intensitas fotoluminesensi C-Dots variasi urea berkisar antara 24,53-117,06 a.u. di panjang gelombang 385-426 nm, dimana intensitas tertinggi dihasilkan C-Dots dengan 3 gram urea, yaitu 117,06 a.u di panjang gelombang 415 nm. Spektroskopi UV-Vis menunjukkan bahwa absorpsi C-Dots paling banyak terjadi di rentang panjang gelombang 200-400 nm dengan puncak yang mengalami pergeseran seiring dengan penambahan lama waktu pemanasan serta penambahan urea. Dari spektrum UV-Vis diketahui energi gap CDots variasi waktu berkisar antara 2,240-2,688 eV dengan ukuran partikel 4,344- vii 4,813 nm. Sedangkan C-Dots variasi massa urea memiliki energi gap 2,122-2,641 eV dengan ukuran partikel 4,425-4,948 nm. Spektrum FTIR C-Dots variasi urea menunjukkan adanya gugus fungsi hidroksil (OH) atau ammonia (N-H), ikatan senyawa aromatik, C≡C, C=C, dan C-O. Urea bekerja sebagai agen pasivasi permukaan sehingga mempengaruhi sifat optik serta struktur C-Dots yang terbentuk.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: carbon nanodots (C-Dots); teh hitam; urea; gelombang mikro.
Subjects: Engineering > Organic Materials
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Fisika
Depositing User: Andyta Wanda Mahdania
Date Deposited: 15 Sep 2022 03:35
Last Modified: 15 Sep 2022 03:35
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/56448

Actions (login required)

View Item View Item