Nisyrina, Hanafatin (2022) Perbandingan metode Continuous Allocation dan metode Aproksimasi Karagul-Sahin dalam menyelesaikan masalah transportasi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (41kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (365kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (375kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (366kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (650kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (368kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB) | Request a copy |
Abstract
Distribusi produk baik itu bahan siap pakai ataupun bahan mentah merupakan masalah yang sering dijumpai dalam manajemen industri. Suatu perusahaan atau pabrik seringkali dituntut untuk dapat memenuhi permintaan yang ada di pasar. Di sisi lain, suatu perusahaan atau pabrik pasti menginginkan keuntungan yang semaksimal mungkin. Untuk itu, perusahaan atau pabrik memerlukan suatu sistem yang dapat menyelesaikan permasalahan tersebut. Metode transportasi dapat menyelesaikan masalah pendistribusian dengan batasan-batasan yang ada sehingga dapat memperoleh solusi yang optimal. Penelitian ini merupakan langkah awal untuk menyelesaikan permasalahan pendistribusian atau yang lebih dikenal dengan solusi layak awal untuk masalah transportasi. Dalam penelitian ini, akan membandingkan antara Metode Continuous Allocation dan Metode Aproksimasi Karagul-Sahin dalam menyelesaikan Masalah Transportasi dengan empat studi kasus yang berbeda yang tujuannya untuk mengetahui biaya transportasi minimum yang harus dikeluarkan oleh suatu perusahaan. Metode Continuous Allocation dimulai dengan membuat tabel transportasi yang selanjutnya memilih entri yang memiliki biaya transportasi terkecil kemudian, mengalokasikan produk pada entri terpilih. Iterasi ini dilakukan sampai semua produk teralokasikan. Sedangkan, Metode Aproksimasi Karagul-Sahin dimulai dengan membuat tabel transportasi yang selanjutnya menghitung nilai (PDM) dan (PSM) kemudian dilanjutkan dengan mencari matriks A (WCD) dan B (WCS) lalu, memilih entri yang memiliki nilai terkecil dari matriks A (WCD) dan B (WCS) dan mengalokasikan produk pada entri tersebut. Iterasi ini dilakukan sampai semua produk teralokasikan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dengan empat kasus berbeda, Metode Continuous Allocation menghasilkan solusi layak awal yang lebih minimum dan iterasi yang lebih sedikit dari pada Metode Aproksimasi Karagul-Sahin
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Riset Operasi; Pemrograman Linear; Masalah Transportasi; Solusi Layak Awal; Metode Continuous Allocation; Metode Aproksimasi Karagul-Sahin |
Subjects: | Applied mathematics > Mathematical Optimization |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Matematika |
Depositing User: | Hanafatin Nisyrina |
Date Deposited: | 16 Sep 2022 03:31 |
Last Modified: | 16 Sep 2022 03:31 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/57026 |
Actions (login required)
View Item |