Putra, Agung Sembhara (2022) Manajemen pondok pesantren dalam pembentukan kemandirian santri. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (206kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (198kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (204kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (523kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (473kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (739kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (402kB) | Request a copy |
Abstract
Pondok Pesantren dapat dikategorikan sebagai lembaga Islam yang khas dengan ketradisionalannya. Dengan mengkaji, mempelajari, mengevaluasi serta dapat mengamalkan ajaran Agama Islam yang menegaskan pentingnya ajaran Islam sebagai pedoman dalam kehidupan yang dibimbing kyai yang menjadi salah satu tokoh sentral, masjid sebagai tempat yang dijadikan pusat kegiatan dalam menghidupkan ajaran-ajaran agama Islam yang dibimbing oleh kyai dan santri mengikuti kyai sebagai kegiatan utamanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui manajemen Pondok Pesantren Sabiilul Huda dalam pembentukan kemandirian santri melalui perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan. Penelitian ini menggunakan teori fungsi manajemen menurut pendapat G.R. Terry. Teorinya menjelaskan cara yang dilakukan untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan, yaitu POAC (Planning, Organizing, Actuating, Controlling). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dimana manajemen pondok pesantren dalam pembentukan kemandirian pada santri digambarkan secara jelas. Peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, maupun dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan manajemen dalam pembentukan kemandirian santri yang diterapkan oleh Pondok Pesantren Sabiilul Huda: Pertama, perencanaan meliputi penetapan pekerjaan, pembatasan pelaksanaan pekerjaan, pengumpulan dan proses analisis informasi, pengembangan alternatif rencana, persiapan, dan pengkomunikasian rencana serta keputusan. Kedua, pengorganisasian meliputi pembagian kerja, kualitas kerja dan dapartementalisasi. Ketiga, pelaksanaan meliputi mengkomunikasikan tujuan menyelenggarakan pertemuan, memaksimalkan pekerjaan, merealisasikan hasil kerja dengan diperkuat dengan penerapan beberapa metode yaitu metode mudzakarah, metode talaran, dan metode sorogan. Keempat, pengawasan meliputi menetapkan standar kerja, mengukur kinerja, menetapkan kinerja, mengkoreksi tindakan. Pengawasan yang dilakukan pondok pesantren Sabiilul Huda dengan melakukan kegiatan rapat para pengurus dalam mengevaluasi program kegiatan pembentukan kemandirian santri serta dibentuknya divisi keamanan. Berdasarkan pemaparan dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa manajemen Pondok Pesantren Sabiilul Huda dalam pembentukan kemandirian santri berjalan dengan baik.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Manajemen;Pondok Pesantren;Pembentukan Kemandirian Santri |
Subjects: | Data Processing, Computer Science > Computer Management |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Manajemen Dakwah |
Depositing User: | Agung Sembhara Putra |
Date Deposited: | 29 Sep 2022 09:02 |
Last Modified: | 30 Sep 2022 02:37 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/58577 |
Actions (login required)
View Item |