Pembuatan hidrogel kering (baked hydrogel) dari pati kulit singkong (Manihot Esculenta C) dan kitosan dengan crosslinker etilen diamin tetra asetat (EDTA) sebagai adsorben ion logam Pb(II) dan Cd(II)

Hasan, Nurul Fatihah (2022) Pembuatan hidrogel kering (baked hydrogel) dari pati kulit singkong (Manihot Esculenta C) dan kitosan dengan crosslinker etilen diamin tetra asetat (EDTA) sebagai adsorben ion logam Pb(II) dan Cd(II). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (200kB)
	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (455kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (236kB)
	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (358kB)
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (469kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (524kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (566kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (348kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (370kB) | Request a copy

Abstract

Lingkungan perairan yang tercemar kemungkinan terdapat kandungan ion logam Pb(II) dan Cd(II) menyebabkan menurunnya kualitas air dan masalah kesehatan. Untuk mengurangi kandungan ion logam Pb(II) dan Cd(II) dapat dilakukan melalui proses adsorpsi menggunakan hidrogel. Hidrogel dibuat dari polimer alam yaitu pati kulit singkong dan kitosan menggunakan pengikat silang kimia natrium etilen diamin tetra asetat (Na₂EDTA) pada variasi 0,1; 0,125; dan 0,15 gram dan pengikat silang fisika dimana disimpan pada suhu -20°C selama 18 jam kemudian suhu ruang 6 jam lalu dioven pada suhu 70°C selama 7 jam. Hasil pengujian hidrogel rasio swelling dalam aquades yang paling baik yaitu sebesar 2.133%, dan derajat ikat silang sebesar 1.802%. Selain itu, hasil karakterisasi hydrogel menggunakan instrumen Fourier Transform Infrared (FTIR) sebelum dan setelah adsorpsi menunjukkan adanya gugus fungsi penyusun yaitu O-H, C-H, O=C=O, -NH₂, CH₂, C-O-C, dan C-O. Larutan ion logam Pb(II) dan Cd(II) setelah adsorpsi diuji menggunakan spektrofotometer serapan atom (SSA) sehingga diperoleh pada ion logam Pb(II) nilai efisiensi penyerapannya sebesar 72,39 % dan kapasitas adsorpsi sebesar 0,3710 mg/g sedangkan pada ion logam Cd(II) nilai efisiensi penyerapan sebesar 78,65 % dan nilai kapasitas adsorpsi sebesar 0,38955 mg/g diperoleh dalam keadaan maksimum hidrogel pada penambahan pengikat silang EDTA 0,15 g.

Actions (login required)

View Item