Metodologi penafsiran Riffat Hassan terhadap ayat-ayat gender

Fajar, Romario (2017) Metodologi penafsiran Riffat Hassan terhadap ayat-ayat gender. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (56kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (232kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (79kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (209kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (338kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (129kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (84kB)

Abstract

Alquran secara tekstual memang tidak berubah, tetapi penafsiran atas teksnya selalu berubah, sesuai dengan konteks ruang dan waktu manusia. Karenanya, Alquran selalu membuka diri untuk dianalisis, dipersepsi, dan diinterpretasikan (ditafsirkan) dengan berbagai alat, metode, dan pendekatan untuk menguak isi sejatinya. Seiring dengan perkembangan zaman, berbagai metode dalam menafsirkan teks-teks Alquran bermunculan. Metode adalah sarana yang sangat diperlukan dalam penafsiran Alquran, guna menghindari penafsiran yang serampangan terhadap Alquran. Ketepatan penggunaan metode penafsiran akan menghasilkan pemahaman yang tepat terhadap teks-teks Alquran itu sendiri. Kedudukan metodologi dalam penafsiran Alquran memiliki posisi yang sangat penting. Metode yang digunakan dalam penelitian kali ini adalah metode deskriftif-analisis dengan teknik pengumpulan data dalam kepustakaan. Penelitian ini berisi analisis metodologi penafsiran Riffat Hassan terhadap ayat-ayat Alquran yang jadi concern-nya, yaitu gender. Dengan mengambil contoh penafsiran yang dilakukan Riffat Hassan terhadap Surat An-nisa ayat 34, dan konsep penciptaan manusia menurut Alquran dalam dikotomi Adam-Hawa. Di mana kedua ayat tersebut sering dijadikan pembenaran bagi superioritas laki-laki terhadap perempuan, yang sangat bias gender. Dan metodologi penafsiran itu mencakup: metode tafsir, corak tafsir, juga sumber tafsir. Juga prinsip-prinsip dasar yang digunakan Riffat Hassan dalam penafsirannya. Termasuk pendekatan dan langkah-langkahnya. Akhirnya dalam pembahasan tersebut dapat disimpulkan mengenai metodologi penafsiran Riffat Hassan terhadap ayat-ayat gender yakni; metode tafsir yang digunakan yakni metode maudhu’i; sumber tafsirnya bil ro’yi, serta corak tafsirnya bercorak feminis

Actions (login required)

View Item