Pembentukan portofolio optimal dengan Lexicographic Goal Programming serta perhitungan risiko dengan Expected Shortfall

Solihatunisa, Mira (2022) Pembentukan portofolio optimal dengan Lexicographic Goal Programming serta perhitungan risiko dengan Expected Shortfall. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (177kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (173kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (174kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (378kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (842kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (641kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (860kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (386kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (382kB) | Request a copy

Abstract

Investasi ialah mengeluarkan sumber daya finansial atau sumber daya lainnya untuk memiliki suatu aset di masa sekarang dengan tujuan memperoleh keuntungan di masa mendatang. Salah satu instrumen investasi adalah saham, yang mempunyai risiko cukup tinggi dibandingkan instrumen investasi lainnya. Namun hal ini dapat diminimalisir dengan diversifikasi atau penyebaran investasi melalui pembentukan portofolio optimal. Salah satu metodenya adalah lexicographic goal programming yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan program linier multi-tujuan, dimana tujuan-tujuan yang hendak dicapai mempunyai tingkatan prioritas yang menyebabkan tujuan yang satu akan lebih penting dari tujuan yang lainnya. Pada penelitian ini, tujuan yang diprioritaskan yaitu nilai return yang diharapkan, risiko yang ditanggung, besarnya dana yang diinvestasikan, dan proporsi dana pada setiap saham. Selain itu, dibutuhkan perhitungan risiko yang mungkin diderita sebagai bahan pertimbangan bagi investor dalam melakukan investasi. Hal tersebut dikenal dengan analisis value at risk. Namun kenyataannya, selalu ada kemungkinan bahwa risiko kerugian yang terjadi melebihi value at risk yang telah ditetapkan. Dalam permasalahan ini, analisis risiko dengan expected shortfall dibutuhkan bagi investor karena dapat menghitung rata-rata kerugian dalam skenario terburuk dengan nilai lebih tinggi dari value at risk. Sebelum membentuk portofolio, dilakukan pemilihan saham berdasarkan scatter plot dan koefisien variasi untuk memilih 4 saham dari 30 saham yang terdaftar di Jakarta Islamic Index yang akan masuk dalam portofolio investasi. Dari keempat saham yang terpilih tersebut dibentuk enam portofolio dengan batasan proporsi yang berbeda, lalu portofolio optimal dipilih berdasarkan perhitungan indeks Sharpe. Proporsi saham pada portofolio optimal yaitu INDF = 0.230; MIKA = 0.300; TPIA = 0.300; dan UNTR = 0.170. Kemudian diperoleh nilai expected shortfall sebesar 0.1021. Artinya dalam 5% pengembalian terburuk, investor mengalami rata-rata kerugian sekitar Rp1,021,000 jika menginvestasikan dananya sebesar Rp10,000,000 selama satu minggu setelah tanggal 27/06/2022 yaitu tanggal 04/07/2022.

Actions (login required)

View Item