Model matematika pengobatan Leukemia dengan terapi sel T Chimeric antigen Receptor

Shalehah, Mar Atus (2022) Model matematika pengobatan Leukemia dengan terapi sel T Chimeric antigen Receptor. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (73kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (197kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (88kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (215kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (334kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3-1.pdf Restricted to Registered users only Download (314kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4-1.pdf Restricted to Registered users only Download (457kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (148kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (126kB) | Request a copy

Abstract

Model sistem persamaan nonlinear dibentuk dan dianalisis untuk mempelajari pertumbuhan leukemia menggunakan terapi sel T Chimeric Antigen Receptor (CAR). Model matematika ini melibatkan empat kompartemen yaitu sel darah rentan, sel darah yang terinfeksi, sel leukemia dan sel kekebalan tubuh. Pada penelitian ini, pertumbuhan leukemia dengan terapi sel T Chimeric Antigen Receptor (CAR) mengikuti model pertumbuhan logistik dikarenakan terdapat keterbatasan sumber daya (carrying capacity) pada saat berada dalam tubuh. Pada model ini dianalisis kestabilan lokal dari masing-masing titik ekuilibrium, penentuan bilangan reproduksi dasar, analisis sensitivitas, serta simulasi numerik sebelum dan setelah pengobatan sesuai dengan syarat eksistensi dan syarat kestabilan. Dari hasil simulasi numerik sebelum pengobatan jumlah sel leukemia lebih cepat menuju kondisi endemik dalam darah, sedangkan setelah pengobatan dengan terapi sel T Chimeric Antigen Receptor (CAR), ketika ditambahkan infus eksternal sel T CAR, sel leukemia lebih lama menuju kondisi endemik di dalam darah. Berdasarkan analisis sensitivitas, laju pertumbuhan sel kanker (r) dan laju kematian sel imun (τ) berpengaruh dalam meningkatkan bilangan reproduksi dasar (R_0) dan laju kematian sel kanker akibat interaksi dengan sel imun (κ) dan laju infus eksternal sel T CAR (V) berpengaruh dalam menurunkan bilangan reproduksi dasar (R_0).

Actions (login required)

View Item