Anggraeni, Utami (2017) Peran Ayah dalam perkembangan spiritual anak : Studi Etnografi terhadap anak Remaja Masjid di Majelis Ta’lim Al-Ilham Perumahan BTN Mekarsari Cicurug Sukabumi. Sarjana thesis, UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG.
|
Text (COVER)
COVER.pdf Download (126kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (85kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Download (81kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (227kB) |
||
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (296kB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (180kB) |
||
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB) |
||
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (98kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (114kB) |
Abstract
Normalnya sebuah keluarga, rumrahnya terdiri dari ayah,ibu dan anak. Keluarga merupakan unit yang paling utama dalam proses berkembangnya anak. Dalam keluarga, setiap anggota keluarga tersebut tentunya memiliki peran masing-masing terutama peran penting ayah dan ibu sebagai orangtua. Lingkungan keluarga ini sangat berkontribusi terhadap pembentukan jati diri seseorang. Nilai yang dianut keluaga adalah doktrin awal yang akan mempengaruhi cara pandang seseorang terhadap berbagai dimensi kehidupan. Seperti halnya perkembangan spiritual pada remaja sangatlah bergantung kepada pengahayatan keluarga terhadap norma-norma keagamaan dalam keluarga, artinya anak tidak akan mengalami perkembangan spiritual seperti yang diharapkan, dianjurkan dan diperintahkan oleh keluarga, melainkan menurut peran dari keluarga (ayah) dalam menerapkan nilai-nilai spiritualitas serta perannya dalam membentuk spiritualitas terhadap anak. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana peran ayah dalam perkembangan spiritual anak. Khususnya pada remaja masjid Al-Ilham di Perumahan BTN Mekarsari Cicurug-Sukabumi. Dalam penelitian yang dilakukan oleh peneliti ini membahas mengenai peran ayah dalam penerapan nilai-nilai spiritual anak, serta peranan ayah dalam membentuk spiritualitas anak remajanya yang sejogyanya memerlukan figur dalam pencarian jati dirinya. Remaja dengan kondisi psikologis yang belum mapan, perlu diperkuat penguasaan dirinya dengan nilai-nilai moral dan agama. Sebab agama akan membuka suatu dimensi kehidupan yang paling fundamental sebagai pedoman dalam menentukan sikap hidupnya kelak. Di sinilah unsur keteladanan terhadap penghayatan nilai-nilai agama yang diberikan orangtua menjadi sangat penting. Keyakinan dan keteguhan orangtua (Ayah) dalam menjalankan ibadah serta usahanya dalam memelihara nilai-nilai reliji dalam kehidupan sehari-hari akan membantu remaja dalam memantapkan jati dirinya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pendekatan etnografi untuk melihat fenomena sosial atau kultur yang ada dalam salah satu keluarga. Dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi (aktifitas pengamatan secara langsung menggunakan alat indera), wawancara (percakapan dengan maksud tertentu) dan dokumentasi (data-data yang diperoleh dari lapangan) Dari penelitian ini diketahui bahwa setiap ayah memiliki metode yang berbeda-beda dalam mendidik anaknya. Dan adapula ayah yang tidak berperan dalam mendidik anak dan menyerahkannya kepada pihak lain untuk memberikan kekosongan peran yang tidak ia berikan.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | peran Ayah; perkembangan spiritual; anak |
Subjects: | Islam |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi |
Depositing User: | siswa pkl 1 |
Date Deposited: | 02 Feb 2023 03:36 |
Last Modified: | 02 Feb 2023 03:36 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/64221 |
Actions (login required)
View Item |