Model pemberdayaan di pesantren melalui program wakaf ternak produktif lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) Cirebon: Studi Deskriptif di Yayasan Manarussalam Pondok Pesantren Hidayatullah Cirebon

Perdana, Andhika Putra (2023) Model pemberdayaan di pesantren melalui program wakaf ternak produktif lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) Cirebon: Studi Deskriptif di Yayasan Manarussalam Pondok Pesantren Hidayatullah Cirebon. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (175kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (183kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (241kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (552kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (488kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (524kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (681kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (186kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (409kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perkembangan isu sosial yang terjadi saat ini yaitu kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh lembaga atau yayasan yang berfokus pada bidang sosial dan ekonomi. Dalam hal ini lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) Cirebon merupakan salah satu lembaga yang bergerak di bidang sosial ekonomi tersebut mempunyai kontribusi nyata terhadap isu pemberdayaan masyarakat. Salah satu kontribusi nyata tersebut yaitu dengan mengadakan program wakaf ternak produktif bagi pesantren-pesantren yang membutuhkan salah satunya pesantrennya yaitu Yayasan Manarussalam Pondok Pesantren Hidayatullah Cirebon. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk pengelolaan yang ada pada program wakaf ternak produktif lembaga ACT Cirebon sebagai model pemberdayaan pesantren di Yayasan Manarussalam Pondok Pesantren Hidayatullah Cirebon. Kemudian untuk mengetahui faktor apa saja yang dapat mempengaruhi program wakaf ternak produktif ini. Teori yang digunakan pada penelitian skripsi ini yaitu teori struktur fungsional yang dianalisis melalui pendekatan AGIL (Adaptation, Goal Attaitment, Integration, Latency) yang populerkan oleh salah satu tokoh sosiologi yaitu Talcott Parsons. Hal ini didukung dengan beberapa Modal Sosial dan Partisipasi Masyarakat yang ada sehingga nantinya dapat dikaji apakah program wakaf ternak produktif ini bisa termasuk sebagai model pemberdayaan di pesantren atau tidak. Metode yang digunakan pada skripsi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yang disesuaikan dengan penemuan faktual dilapangan. Untuk sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer yang diperoleh melalui kegiataan observasi langsung dan wawancara mendalam. Kemudian ada juga sumber data sekunder yang diperoleh dari dokumentasi dan file dokumen yang ada. Hasil dari penelitian ini yaitu dalam melakukan bentuk pengelolaan program wakaf ternak produktif sebagai basis pemberdayaan di pesantren dilakukan dengan menggunakan empat instrumen modal sosial seperti adanya Kepercayaan (Trust), Jaringan (Network), Norma (Norms) dan Nilai (Value) yang mana hal dilakukan antara ACT Cirebon dan Yayasan Manarussalam Pondok Pesantren Hidayatullah Cirebon. Selain itu juga dalam melakukan pengelolaan program ini juga dilakukan dengan berbagai model partisipasi masyarakat yaitu melalui partisipasi bentuk pikiran, partisipasi harta benda, partisipasi secara keterampilan atau kemahiran dan partisipasi secara tenaga. Dan untuk faktor pendukung yaitu adanya sinergitas, tanggungjawab dalam pemenuhan kebutuhan, dukungan keterlibatan dan peran serta oleh beberapa pihak yang terlibat dalam program wakaf ternak produktif. Sedangkan untuk faktor penghambatnya terdiri dari kualitas hewan ternak yang kurang, kondisi cuaca yang panas dan kering, jumlah SDM yang kurang. Dari beberapa hal tersebut tadi terdapat penemuan yaitu meskipun lembaga ACT Cirebon telah membubarkan diri dikarenakan adanya masalah internal di lembaga tersebut, akan tetapi hal tersebut tidak berpengaruh terhadap pelaksanaan program wakaf ternak produktif pada akhirnya program ini tetap dijalankan dan dikelola oleh pihak Yayasan Manarussalam Pondok Pesantren Hidayatullah Cirebon di kandang peternakkan Madina Farm karena pada dasarnya program ini tetap bermanfaat untuk perkembangan kesejahteraan ekonomi pesantren itu sendiri.

Actions (login required)

View Item