Esterifikasi Asam Oleat menggunakan Katalis Asam Padat H-ZSM-11 dari Sumber Silika Rumput Gajah (Pennisetum purpureum)

Angraeni, Irda Sari (2017) Esterifikasi Asam Oleat menggunakan Katalis Asam Padat H-ZSM-11 dari Sumber Silika Rumput Gajah (Pennisetum purpureum). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (98kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (242kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (131kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (236kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (719kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (245kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (888kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (207kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (249kB) | Request a copy

Abstract

Proses esterifikasi membutuhkan katalis yang memiliki sifat katalitik yang baik tanpa memberikan efek yang merugikan dari kekurangan katalis tersebut. H-ZSM-11 merupakan salah satu katalis asam heterogen yang baik untuk proses esterifikasi, selain dapat digunakan kembali, katalis tersebut dapat menghasilkan konversi asam lemak yang tinggi. Sintesis H-ZSM-11 dilakukan dengan pertukaran ion zeolit ZSM-11 menggunakan ammonium nitrat pada suhu 85 °C selama 6 jam. ZSM-11 sebagai zeolit awal disintesis secara hidrotermal dengan silika hasil presipitasi dari abu rumput gajah. Karakteristik katalis H-ZSM-11 tidak mengalami banyak perubahan dari zeolit ZSM-11, terlihat dari hasil analisis XRD, SEM, dan FTIR. Esterifikasi asam oleat – etanol menggunakan H-ZSM-11 dilakukan dengan variasi (mol rasio asam oleat : etanol : katalis) 1:6:1, 1:6:5, 1:6:7.5, 1:10:1, dan 1:12:1. Konversi asam oleat tertinggi dari hasil esterifikasi adalah 66.26% dengan rasio 1:12:1. Sedangkan untuk transesterifikasi minyak jatropha dihasilkan konversi tertinggi 82.50% dengan rasio 1:10:2. Zeolit H-ZSM-11 sebagai katalis asam heterogen selain dapat digunakan untuk esterifikasi, baik juga digunakan pada proses transesterifikasi. The esterification process needed a catalyst which has good catalytic without give an adverse effect of the deficiency of the catalyst. H-ZSM-11 is a good one of the heterogeneous acid catalyst for esterification process, its reusable, and give high number of fatty acid convertion. Synthesis of H-ZSM-11 were prepared by ion exchange of zeolite ZSM-11 with ammonium nitrat at 85 °C in 6 hours. ZSM-11 as the initial zeolite are hydrothermally synthesized with silica from precipitated elephant grass ash. Characteristic of H-ZSM-11 cataylist was not give a change from the ZSM-11 zeolite, that seen from XRD, SEM, and FTIR analysis. Esterification of oleic acid – ethanol with H-ZSM-11 has done using variations (mole ratio oleic acid : ethanol : catalyst) 1:6:1, 1:6:5, 1:6:7.5, 1:10:1, and 1:12:1. Highest conversion of oleic acid from esterification process was 66.26% with mole ratio 1:12:1. Whereas in the transesterification of jatropha oil, the highest convertion was 82.50% with mole ratio 1:10:2. H-ZSM-11 zeolite as a heterogeneous acid catalyst besides can be used for esterification, but also used in the transesterification process.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: esterifikasi; H-ZSM-11; katalis heterogen; asam oleat; silika.
Subjects: Inorganic Chemistry
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia
Depositing User: Irda Sari Angraeni
Date Deposited: 28 Mar 2018 03:28
Last Modified: 28 Mar 2018 03:28
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/7032

Actions (login required)

View Item View Item