Hidayat, Erlan Fadhlan (2023) Studi teoritis adsorpsi Metil Hijau pada Boron Carbon Oxynitride (BCNO) Doping nNatrium, Magnesium, dan Kalium dengan metode Density Functional Theory (DFT). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (71kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf Download (94kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_Daftar Isi.pdf Download (66kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf Download (98kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB) |
||
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (961kB) |
||
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
||
Text (BAB V)
8_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (92kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (120kB) |
Abstract
Air merupakan komponen yang penting bagi kehidupan. Salah satu hal yang menjadi perhatian adalah pencemaran air yang disebabkan oleh aktivitas industri tekstil pada proses pewarnaan. Pewarna tekstil yang digunakan salah satunya adalah metil hijau, dimana permasalahannya yakni sulit didegradasi secara alami dan bersifat toksik bagi lingkungan. Material BCNO muncul sebagai material yang diprediksi menjadi adsorben yang menjanjikan bagi zat warna dimana memiliki kelebihan mudah disintesis, ramah lingkungan, dan biaya rendah. Penambahan dopan Na, Mg, dan K pada material adsorben terbukti mampu meningkatkan kinerja adsorpsi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kinerja BCNO dan BCNO yang didoping logam Na, Mg, dan K terhadap adsorpsi metil hijau serta mengetahui karakteristik interaksi adsorpsi melalui studi komputasi. Metode analisis didasarkan pada metode density functional theory, dimana analisis juga memuat tentang time-dependent density functional theory, natural bond orbital, dan quantum theory of atom in molecules. Dari hasil analisis, penambahan doping terhadap nanosheet BCNO dapat menurunkan celah pita sehingga meningkatkan kereaktifan. Analisis selanjutnya bahwa energi adsorpsi pada fasa gas untuk sistem BCNO sebesar -159,57 kJ/mol, dengan penambahan doping Na dan K mampu meningkatkan kinerja adsorpsi dengan berturut – turut sebesar -476,09 kJ/mol dan -432,95 kJ/mol, sedangkan penambahan logam Mg menurunkan kinerja adsorpsi menjadi sebesar -137,96 kJ/mol. Sedangkan pada fasa pelarut air, sistem BCNO murni memiliki nilai energi adsorpsi sebesar -113,95 kJ/mol. Penambahan doping logam Na, Mg, dan K dapat meningkatkan kinerja adsorpsi dengan berturut – turut sebesar -373,61 kJ/mol, -243,65 kJ/mol, dan -357,07 kJ/mol. Hasil analisis natural bond orbital (NBO) dalam kedua fasa BCNO tersebut menunjukkan terjadinya perubahan spesi antara donor dan akseptor sehingga energi ikatannya mengalami perubahan. Hasil analisis quantum theory of atoms in molecules (QTAIM) menunjukkan secara umum bahwa interaksi adsorpsi yang terjadi adalah interaksi lemah.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | density functional theory; metil hijau; BCNO; doping; kimia komputasi; kuantum; level teori |
Subjects: | Chemistry and Allied Science > Data Processing and Analysis of Chemistry Inorganic Chemistry Ecology > Environmental Chemistry Lumber Technology > Structure, Chemical Properties, Types |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia |
Depositing User: | Erlan Fadhlan Hidayat |
Date Deposited: | 28 Jul 2023 02:15 |
Last Modified: | 28 Jul 2023 02:15 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/72501 |
Actions (login required)
View Item |