Hidayat, Muhammad Nur (2017) Konsep penciptaan alam semesta (Studi Komparatif antara Teori-M Stephen Hawking dengan Tafsir Al-Jawâhir Karya Thanthawi Jauhari). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_cover.pdf Download (131kB) | Preview |
|
|
Text (COVER)
2_abstrak.pdf Download (165kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
3_daftarisi.pdf Download (167kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (291kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (249kB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (438kB) |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (158kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB) |
Abstract
Pertanyaan tentang bagaimana alam semesta berasal, kemana bergeraknya dan bagaimana hukum alamnya, selalu menjadi perdebatan. Masalah ini berujung kepada siapa pencipta alam semesta dan usaha untuk mengetahui bagaimana proses penciptaannya. Antara pendukung yang mengakui adanya pencipta maupun yang menganggap tidak adanya pencipta memiliki pandangan masing-masing dalam menjabarkan pandangannya tentang penciptaan alam semesta. Tujuan penelitian ini adalah membahas konsep penciptaan alam semesta menurut perspektif sains dan agama dengan melihat persamaan dan perbedaan antara pandangan Stephen Hawking dan Thanthawi Jauhari. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif komparatif dengan menganilisis data yang ada. Data primernya adalah pandangan Stephen Hawking tentang penciptaan alam dengan teori-Mnya yang termuat di dalam bukunya yang berjudul The Grand Design, serta pandangan Thanthawi Jauhari tentang penciptaan alam yang terdapat dalam tafsirnya, yaitu tafsir al-Jawâhir. Penelitian ini membahas tentang penciptaan alam semesta menurut pandangan agama dan sains dengan berbagai teori tentang penciptaan alam semesta. Kemudian lebih mendalam lagi, pihak sains diwakili oleh Stephen Hawking yang enjabarkan penciptaan alam semesta dengan teori-Mnya. Sedangkan dipihak agama diwakili oleh Thanthawi Jauhari yang menjabarkan penciptaan alam semesta dalam tafsirnya, yaitu tafsir al-Jawâhir. Kemudian mencari persamaan dan perbedaan antara pandangan Stephen Hawking dan Thanthawi Jauhari tentang penciptaan alam semesta. Penelitian ini menghasilkan beberapa pembahasan; (1) Konsep penciptaan alam menurut sains, memiliki teori selalu berubah-ubah sedangkan menurut agama alam semesta berasal dari satu teori saja. (2) Pandangan Stephen Hawking secara umum dapat mewakili saintifik tentang penciptaan alam semesta, berbeda dengan Thanthawi Jauhari yang lebih mewakili agamawan sebagai seorang mufassir. (3) Stephen Hawking membicarakan proses penciptaan alam semesta sebagai proses yang natural dari suatu ketiadaan, sedangkan Thanthawi Jauhari membicarakan proses penciptaan alam semesta diciptakan oleh Pencipta. Kesimpulannya adalah sama saja antara Stephen Hawking dan Thanthawi Jauhari dalam mengungkap penciptaan alam. Bedanya adalah Stephen Hawking berpandangan bahwa alam semesta tercipta tanpa ada campur tangan Tuhan, sedangkan Thanthawi Jauhari berpandangan bahwa Tuhan sebagai pencipta alam semesta.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | konsep;penciptan;alam semesta |
Subjects: | Islam Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | PKL3 SMKN 8 GARUT |
Date Deposited: | 27 Nov 2023 02:15 |
Last Modified: | 27 Nov 2023 02:15 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/73798 |
Actions (login required)
View Item |