Nurhofipah, Syfa (2023) Pembangkangan Qabil putera Nabi Adam AS dalam Al-Qur'an: Kajian tafsir tematik. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (86kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (205kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (195kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (368kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (501kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (412kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (160kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (161kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini membahas tentang bagaimana para mufasir menafsirkan ayat-ayat mengenai kisah pembangkangan Qabil Putera Nabi Adam AS dan apa saja pelajaran positif dari kisah pembangkangan Qabil Putera Nabi Adam AS. Dalam ayat ini Allah menjelaskan kronologi sebab akibat dari pembangkangan tersebut. Qabil merupakan anak dari Nabi Adam AS yang membangkang atau melawan perintah Nabi Adam AS dan berani membunuh saudara kembarnya sendiri yaitu Habil. Dengan meneliti kisah putera Nabi Adam AS ini maka akan banyak pelajaran positif yang dapat diambil. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang nantinya menghasilkan data-data yang deskriptif. Metode yang digunakan yaitu metode content analysis dan metode tafsir mauḍū`i. jenis penelitiannya yaitu studi kepustakaan (library research) dan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik dokumentasi. Hasil dari penelitian ini yaitu Pembangkangan Qabil Putera Nabi Adam AS dalam Al-Qur’an terdapat pada Surat Al-Maidah ayat 27-31. Para mufassir menafsirkan bahwa Sebab turunnya ayat itu ialah ketika itu Nabi Adam AS memerintahkan kedua anak kembarnya untuk kawin silang yaitu Qabil dan Habil tapi salah satu dari keduanya membangkang tidak menuruti perintah Nabi Adam AS. Maka turunlah ayat ini Allah memerintahkan mereka untuk mempersembahkan kurban. Kurban Habil diterima sedangkan Qabil tidak diterima. Lalu, Qabil berniat untuk membunuh saudaranya sendiri karena sifat iri dengki terhadap saudaranya. Tetapi Habil tidak membalas perbuatan Qabil, sebaliknya dia pasrah karena jika dia membalas sama saja berdosa. Terbunuhlah Habil dan tergeletak ditanah, sementara Qabil menyesal karena saudaranya sudah tiada dan ia tidak mengetahui apa yang harus dilakukannya terhadap mayat saudaranya. Maka Allah menurunkan seekor burung gagak yang langsung menggali tanah mencontohkan cara menguburkan mayat. terdapat pelajaran positif dalam kisah ini yaitu ketaatan anak kepada orang tua, Bahaya sifat iri dan dengki, Keikhlasan dalam bersedekah, Bersedekah harus dengan kualitas yang baik, Mengendalikan diri dari prilaku kejahatan, Berhusnudzon kepada ketetapan Allah SWT dan muhasabah diri, Pelajaran positif dari prilaku burung.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Al-Qur'an;Pembangkangan Qabil;Tafsir Mauḍū`i |
Subjects: | Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Tafsir Al-Qur'an Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Cerita dan Kisah dari Al-Qur'an |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | Syfa Nurhofipah |
Date Deposited: | 01 Sep 2023 07:31 |
Last Modified: | 01 Sep 2023 07:31 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/74438 |
Actions (login required)
View Item |