Ramdani, Yosep Dani (2009) Tinjauan Fiqh Jinayah Terhadap Tindak Pidana Membuang Anak Oleh Ibu Kandung Dalam Pasal 308 KUHP. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_cover.pdf Download (337kB) | Preview |
|
|
Text
2_abstrak.pdf Download (634kB) | Preview |
|
|
Text
3_daftarisi.pdf Download (607kB) | Preview |
|
|
Text
4_bab1.pdf Download (4MB) | Preview |
|
|
Text
5_bab2.pdf Download (12MB) | Preview |
|
|
Text
5_bab2.pdf Download (12MB) | Preview |
|
|
Text
6_bab3.pdf Download (3MB) | Preview |
|
|
Text
7_bab4.pdf Download (410kB) | Preview |
|
|
Text
8_daftarpustaka.pdf Download (626kB) | Preview |
Abstract
Kesengajaan tindakan yang memiliki maksud untuk membuang anak yang dilakukan oleh ibu kandung, dengan bentuk meletakan anak tersebut disuatu tempat untuk ditemukan oleh orang lain, merupakan tindakan yang tidak bertanggungjawab dan melanggar hak-hak anak, bahkan tidak sedikit mengakibatkan kematian. Jika hal ini tidak segera diatasi akan berdampak buruk bagi si anak. Di Indonesia bentuk perlindungan terhadap anak, salah satunya diatur dalam pasal 308 KUHP. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tinjauan fiqih jinayah terhadap konsep pasal 308 KUHP Tentang Tindak Pidana Membuang Anak Oleh Ibu Kandung. Dan bagaimana tinjauan fiqih jinayah terhadap sanksi pasal 308 KUHP Tentang Tindak Pidana Membuang Anak Oleh Ibu Kandung. Penelitian ini bertolak dari konsep jinayah yang erat dengan masalah larangan karena setiap perbuatan yang terangkum dalam konsep jinayah merupakan perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh syara. Larangan untuk melakukan sesuatu dapat dipertahankan bila disertai dengan sanksi atau hukuman. Perbuatan pidana bisa disebut tindak pidana apabila memenuhi tiga unsur, yaitu unsur formal, materil dan moral. Sanksi dilihat dari segi k.etetapannya dibagai ke dalam tiga bagian, yaitu: hudud, qishas-diyat, dan ta ’zir. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif- analitik, jenis data yang digunakan adalah jenis data kualitatif. Adapun sumber data yang digunakan adalah dengan cara kepustakaan. Analisis data yang digunakan yaitu analisis yuridis kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa konsep pasal 308 KUHP Tentang Tindak Pidana Membuang Anak Oleh Ibu Kandung yang merupakan satuan konsep, yang dalam fiqih Jinayah perlu dipahami dengan dua konsep, yaitu: Pertama, apabila ibu dalam membuang anaknya dikarenakan ingin lepas tanggungjawab atas anaknya, maka hukumannya adalah ta’zir. Kedua, Apabila dalam membuang anaknya mengakibatkan luka-luka berat atau sampai kepada kematian, sedangkan unsur dalam membuang anak pasal 308 KUHP pelaku hanya berniat untuk membuang anaknya. Maka dalam penjatuhan hukurrian yang seharusnya dikenakan hukuman hudud, Hal ini terhalang oleh suatu syubhat yaitu, syubhat lil milki yaitu yang timbul dari obyek jarimah, dalam artian yang menjadi korban adalah keluarga pelaku yaitu anaknya, maka hukumannya adalah ta’zir.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tinjauan Fiqh Jinayah,Tindak Pidana, Pasal 308 KUHP |
Subjects: | Criminal Law |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Hukum Pidana Islam |
Depositing User: | PKL6 SMKN 11 GARUT |
Date Deposited: | 11 Dec 2023 08:02 |
Last Modified: | 11 Dec 2023 08:02 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/75906 |
Actions (login required)
View Item |