Pratama, Muhammad Rizky (2023) Pola komunikasi Redaktur dalam menjaga produktivitas Reporter pada media Suara Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_cover.pdf Download (174kB) | Preview |
|
|
Text
2_abstrak.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
3_daftarisi.pdf Download (645kB) | Preview |
|
|
Text
4_bab1.pdf Download (7MB) | Preview |
|
Text
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB) | Request a copy |
||
Text
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB) | Request a copy |
||
Text
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (947kB) | Request a copy |
||
Text
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Berdasarkan data yang diterbitkan Katadata Insight Center (KIC) dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pada 2021, media daring menduduki peringkat tiga besar sebagai sumber informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat. Melihat data tersebut, membuat persaingan industri perusahaan media semakin tinggi, sehingga Suara Bandung membutuhkan upaya untuk dapat menjaga eksistensinya dengan menjadi media yang produktif. Dalam hal ini, Pola komunikasi secara formal dan informal yang diterapkan redaktur Suara Bandung pun menjadi perhatian penting dalam menjaga produktivitas reporter untuk menghasilkan berita yang memenuhi aspek kuantitas maupun kualitas secara konsisten. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola komunikasi secara formal dan informal yang diterapkan redaktur Suara Bandung dapat memberi hasil positif pada produktivitas reporter dari segi kuantitas maupun kualitas berita yang dihasilkan. Hal tersebut sebagaimana dijelaskan dalam teori Chester Barnard dan Henry Simamora. Dalam mengkaji aspek yang tertuang dalam tujuan penelitian di atas, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan paradigma konstruktivisme. Adapun metode yang digunakan yaitu deskriptif. Kemudian, teknik pengumpulan data pada penelitian ini, yaitu wawancara dengan reporter, redaktur, dan pimpinan redaksi Suara Badung, serta observasi langsung terhadap sistem kerja media Suara Bandung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam menjaga produktivitas reporter, redaktur Suara Bandung selalu menerapkan pola komunikasi secara formal dan informal untuk menyampaikan evaluasi maupun kendala yang ada. Pada media Suara Bandung, produktivitas reporter dievaluasi berdasarkan dua faktor utama, yaitu kuantitas dan kualitas berita yang dihasilkan. Dalam hal ini, pola komunikasi formal dan informal yang diterapkan oleh redaktur memberi hasil positif terhadap produktivitas media, sehingga mampu bersaing dengan media lain dalam memenuhi kebutuhan masyarakat akan informasi. Komunikasi formal digunakan untuk menjaga tanggung jawab, komitmen, dan menyampaikan kebijakan. Sementara komunikasi informal digunakan untuk membangun hubungan pribadi dan lingkungan kerja yang nyaman. Meskipun tantangan eksternal seperti kesibukan reporter dalam perkuliahan atau pekerjaan lain, masih menjadi tantangan tersendiri bagi media Suara Bandung dalam menjaga produktivitas. Oleh karena itu, menjalin komunikasi yang efektif melalui saluran formal maupun informal menjadi salah satu upaya media Suara Bandung untuk menyelesaikan kendala-kendala yang ditemukan, termasuk soal penurunan produktivitas reporter.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pola Komunikasi; Redaktur; Reporter; Produktivitas; Suara Bandung |
Subjects: | Social Interaction, Interpersonal Relations Social Interaction, Interpersonal Relations > Communication Social Interaction, Interpersonal Relations > Media of Communication, Mass Media |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Jurnalistik |
Depositing User: | Muhammad Rizky Pratama |
Date Deposited: | 18 Sep 2023 05:17 |
Last Modified: | 18 Sep 2023 05:17 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/77934 |
Actions (login required)
View Item |