Perilaku kenakalan remaja mengonsumsi Minuman Keras (Miras) di Kawasan Taman Hijau Gedung Bupati Kabupaten Tasikmalaya: Studi deskriptif di Komplek Perkantoran Bojong Koneng Kabupaten Tasikamalaya

Napisah, Siti (2021) Perilaku kenakalan remaja mengonsumsi Minuman Keras (Miras) di Kawasan Taman Hijau Gedung Bupati Kabupaten Tasikmalaya: Studi deskriptif di Komplek Perkantoran Bojong Koneng Kabupaten Tasikamalaya. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (67kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (26kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_Daftarisi.pdf Download (52kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_Bab1.pdf Download (118kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_Bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (296kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_Bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (114kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (204kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_Bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (31kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_Daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (144kB) | Request a copy

Abstract

Tasikmalaya dijuluki sebagai Kota Santri tetapi tidak menutup kemungkinan bawah remaja atau masyarakat Tasikmalaya tidak semuanya berperilaku baik, masih sering ditemukan remaja yang berperilaku menyimpang, perilaku kenakalan remaja yang ditemukan di Taman Hijau ini bukan hanya remaja yang mengonsumsi minuman keras (Miras) tetapi ditemukan juga remaja yang berpasangan berpacaran di saat jam sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk: Mengetahui bagaimana perilaku kenakalan remaja mengonsumsi minuman keras (miras) di Kawasan Taman Hijau Gedung Bupati Kabupaten Tasikmalaya: Mengetahui bagaimana keamanan masyarakat di Kawasan Taman Hijau Gedung Bupati Kabupaten Tasikmalaya: Mengetahui bagaimana perilaku kenakalan remaja mengonsumsi minuman keras (miras) terhadap keamanan masyarakat di Kawasan Taman Hijau Gedung Bupati Kabupaten Tasikmalaya. Teori yang dipakai dalam penelitian ini adalah Teori Anomie yang digunakan oleh Robert King Merton membagi norma sosial menjadi dua jenis yaitu tujuan sosial dan sarana yang tersedia untuk mencapai tujuan tersebut. Dimana tujuan sosial serta sarana disini yaitu pemerintah memberikan sarana berupa Taman Hijau yang digunakan oleh masyarakat atau sosial sehingga dengan sarana ini masyarakat menggunakannya dengan benar tetapi terdapat sebagian masyarakat menggunakan sarana dengan hal yang menyimpang seperti sebagian remaja menggunakan Taman Hijau sebagai tempat untuk berkumpul dengan berpesta minuman keras (miras). Dengan demikian teori amonie dari Robert King Merton yang menerapkan bahwa sarana seperti Taman Hijau ini merupakan tujuan dari terciptanya kehidupan sosial. Perolehan data penelitian dilakukan melalui metode kualitatif dengan metode deskriptif yaitu adanya remaja melakukan pesta minuman keras (miras) oplosan sehingga meresahkan masyarakat yang akhirnya di amankan oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan Observasi di Taman Hijau dan wawancara dengan beberapa sumber data informan yaitu petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), pelaku remaja yang mengonsumsi minuman keras dan masyarakat. Studi kepustakaan dengan Analisis data menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi data. Tempat penelitian ini dilakukan di Taman Hijau Gedung Bupati Kabupaten Taikmalaya. Perilaku remaja mengonsumsi minuman keras berupa oplosan di Taman Hijau gedung bupati Kabupaten Tasikmalaya yang meresahkan masyarakat. Peran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dalam menangani perilaku kenakalan remaja mengonsumsi minuman keras (Miras) yaitu melakukan patroli, penangkapan dan pembinaan.

Actions (login required)

View Item