Azis, Nur (2023) Kewajiban membayar Zakat dan Pajak menurut Ali Yafie dan Masdar Farid Mas'udi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (276kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (343kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (382kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (690kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (817kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (594kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (391kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (461kB) | Request a copy |
Abstract
Zakat merupakan salah satu sumber pendapatan Negara pada awal masa pemerintahan Islam. Hal itu dapat dilihat dari sejak diwajibkannya zakat kepada kamu Muslimin hingga kejayaan pemerintahan Islam. Namun, seiring dengan perkembangan sistem ketatahuuan yang berlaku di dunia sekarang ini, maka zakat tidak lagi menjadi kewajiban Negara, namun menjadi kewajiban individu Muslim karena sistem pajak telah menggantikan zakat sebagai unsur utama pendapatan Negara. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitianan ini adalah metode descriptive analysis, karena penulis menggambarkan pendapat Ali Yafie dan Masdar Farid Mas’udi tentang kewajiban membayar zakat dan pajak, dari buku-bukudan kitab-kitab fiqih yang berkaitan dengan permasalahan. Adapun pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan normatif comparatif . yakni “Penyelidikan deskriptif yang berusaha mencari pemecahan melalui analisis tentang perhubungan-hubungan sebab-akibat, yakni yang meneliti faktor-faktor tertentu yang berhubungan dengan situasi atau fenomena yang diselidiki dan membandingkan satu faktor dengan yang lain Hasil dari penelitian ini ialah Ali Yafie berpendapat bahwa pajak dan zakat berbeda sekalipun ada beberapa persamaan. Sedangkan menurut pandangan Masdar Farid Mas'udi berpendapat bahwa zakat dan pajak hakikatnya sama. Bagi seorang Muslim yang meniatkan pembayaran pajak pemerintah Indonesia sebagai pembayaran zakat adalah sah dan ia pun dianggap telah menunaikan kewajiban sosialnya terhadap (lewat) negara. Dengan demikian ia juga telah menegakkan hak politiknya untuk mengontrol negara sebagai sarana penegak kemaslahatan dan keadilan bersama.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Zakat; Pajak; Ali Yafie; Masdar Farid Mas'udi |
Subjects: | Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Zakat Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Jizyah, Pajak dalam Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Perbandingan Madzhab dan Hukum |
Depositing User: | Nur Azis |
Date Deposited: | 03 Nov 2023 06:52 |
Last Modified: | 03 Nov 2023 06:52 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/81511 |
Actions (login required)
View Item |