Pelaksanaan jual beli murabahah bagi pengusaha kecil di BMT Mitra Sejahtera Cisarua

Nurjanah, Yanti Misliawati (2006) Pelaksanaan jual beli murabahah bagi pengusaha kecil di BMT Mitra Sejahtera Cisarua. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover (2).pdf Download (242kB) | Preview
Preview	Text 2_abstrak (2).pdf Download (553kB) | Preview
Preview	Text 3_daftarisi (2).pdf Download (308kB) | Preview
Preview	Text 4_bab1 (2).pdf Download (4MB) | Preview
	Text 5_bab2 (2).pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text 6_bab3 (2).pdf Restricted to Registered users only Download (8MB)
	Text 7_bab4 (2).pdf Restricted to Registered users only Download (473kB)
	Text 8_daftarpustaka (2).pdf Restricted to Registered users only Download (452kB)

Abstract

BMT merupakan lembaga keuangan syariah yang dapat menyediakan penyaluran dana kepada masyarakat sebagai nasabah BMT, Karena dengan adanya BMT ini dapat memberikan jalan altematif terutama bagi pengusaha kecil sebagai mayoritas para nasabahnva BMT Mitra Sejahtera. Produk penyaluran dana yang disediakan oleh BMT Mitra Sejahtera adalah berupa pembiayan murabahah, mudharabah, dan lain lain. Dari sekian banyak pembiayaan yang disediakan oleh BMT Mitra Sejahtera didominasi oleh pembiyaan mudharabah, sedangkan pembiayaan murabahah banyak kendala yang dihadapi oleh BMT Mitra Sejahtera dan masih sedikit peminatnya. Berdasarkan hal tersebut, penehtian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan jual beli murabahah, faktor-faktor kendala atau penghambat dalam melakukan jual beli murabahah, serta analisa fiqh mu'amalah terhadap prinsip akad murabahah di BMT Mitra Sejahtera Cisarua. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis deskriptif yang dimaksudkan untuk menggambarkan keadaan objek penelitian pada saat sekarang yaitu tentang pelaksanaan jual beli murabahah, sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara serta studi kepustakaan yang diperoleh melalui sumber data primer dan sumber data sekunder. Pengolahan data dilakukan dengan cara menyeleksi seluruh data yang terkumpul, mengelompokkan, serta menghubungkannya dengan teori kemudian ditarik kesimpulan. Berdasarkan Hasil penehtian menunjukan bahwa BMT Mitra Sejahtera mengalami hambatan dalam melaksanakan jual beh murabahah karena BMT Mitra Sejahtera menghadapi kendala kendala yaitu: sedikitnya dana yang dimiliki BMT, kurang profesionalnya para staf, serta kurang faham dan menggerti para nasabah dalam melakukan jual beh murabahah. Dalam pelaksanaan murabahah dapat diketahui bahwa tidak terdapat petentangan yang telah ditetapkan dalam Islam karena BMT Mitra Sejahtera telah melaksanakan jual beh murabahah dengan memakai prinsip ta’awun, prinsip-prisip ta'dioun, sukz- sama suka, tidak boleh menzahmi, pelarangan riba prinsip keterbukaan dan prinsip penuhsan. Dan telah memenuhi azas-azas yang harus ada dalam setiap kegiatan mu'amalah dan tidak melanggar aturan-aturan yang telah ditetapkan dalam syariat Islam. Dengan demikian praktek jual beh murabahah di BMT Mitra Sejahtera sesuai dengan perspektif hukum Islam dan murabahah sebagaisalah satu produk yang ada di BMT dan dapat dikembangkan dengan semaksimal mungkin.

Actions (login required)

View Item