Penegakan Hukum terhadap pelaku Tindak Pidana pencurian dengan pemberatan di Polrestabes Bandung

Maulinda, Sekar Yusvi (2023) Penegakan Hukum terhadap pelaku Tindak Pidana pencurian dengan pemberatan di Polrestabes Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (600kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (476kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (492kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (795kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (901kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (832kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (512kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (650kB) | Request a copy

Abstract

Sekar Yusvi Maulinda: Penegakan Hukum Terhadap Pelaku Tindak Pidana Pencurian Dengan Pemberatan Di Polrestabes Bandung. Tingkat kejahatan semakin hari semakin meningkat, khususnya tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang terjadi di wilayah hukum Polrestabes Bandung yang mendominasi dibandingkan tindak pidana lainnya, perlu dilakukan upaya penanggulangan tindak pidana pencurian dengan pemberatan agar bisa mengurangi kuantitas atau minimal bisa menekan tingkat tindak pidana pencurian dengan pemberatan, khususnya upaya penegakan hukum yang dilakukan Polrestabes Bandung sebagai salah satu penegak hukum. Dari data yang diperoleh banyak laporan tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang tidak terselesaikan setiap tahunnya sehingga kepolisian dinilai belum optimal dalam menjalankan fungsi, kewenangan, serta perannya sebagaimana mestinya. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui bagaimana penegakan hukum yang dilakukan Polrestabes Bandung terhadap pelaku Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan. 2) Mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dalam memberikan penegakan hukum bagi pelaku Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan. 3) Mengetahui bagaimana upaya yang dilakukan dalam mengatasi kendala penegakan hukum bagi pelaku Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan di wilayah hukum Polrestabes Bandung. Penelitian ini menggunakan teori penegakan hukum, dimana pada pelaksanaannya oleh petugas dan oleh setiap orang yang mempunyai kepentingan sesuai dengan kewenangan masing-masing menurut aturan yang berlaku, sehingga teori ini dapat dikaitkan dengan penegakan hukum tindak pidana pencurian dengan pemberatan di Polrestabes Bandung. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analisis dengan pendekatan yuridis empiris dimana metode ini menggunakan pendekatan dengan menekankan kepada identifikasi hukum dengan kaitannya dengan efektivitas hukum tersebut di masyarakat, dengan berfokuskan terhadap permasalahan dari suatu penelitian dan menganalisis berbagai peraturan perundang-undangan yang bersangkutan dengan penelitian ini. Dari hasil penelitian diketahui bahwa penegakan hukum yang dilakukan oleh pihak Kepolisian Resor Kota Besar Bandung adalah berupa upaya pre-emtif, preventif, dan represif. Kendala yang dihadapi oleh pihak Polrestabes Bandung diantaranya: kurang tanggapnya personil kepolisian dalam menangani kasus, penggunaan pelat nomor palsu yang dilakukan tersangka, tidak adanya saksi dan juga kamera pengawas CCTV, kurangnya alat bukti, dan tidak kooperatifnya korban dan pelapor dalam memberikan keterangan. Kemudian upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut diantaranya: pembentukan Tim Prabu dan Tim Perintis Presisi guna melakukan patroli, saling tukar informasi dengan kesatuan lain, menempatkan informan ditempat kelompok-kelompok tertentu, memberikan penyuluhan kepada masyarakat.

Actions (login required)

View Item