Dampak beban ganda wanita karier pada fungsi keluarga : Penelitian pada perempuan yang bekerja di PT.PLN UP2D Jabar

Yasmin, Malia Almanda (2023) Dampak beban ganda wanita karier pada fungsi keluarga : Penelitian pada perempuan yang bekerja di PT.PLN UP2D Jabar. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (244kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (238kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarIsi.pdf

Download (246kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (267kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (626kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (264kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (571kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (243kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (362kB) | Request a copy

Abstract

Peranan perempuan bukan hanya diranah domestik saja, kini sudah banyak perempuan yang berperan dalam ranah publik sebagai wanita karier. Bagi wanita karier yang sudah menikah mereka akan dihadapkan oleh peran ganda yang membuat mereka berperan didua ranah sekaligus. Tidak menjadi suatu permasalahan apabila dalam menjalankan kedua peran tersebut ada kesepakatan dan kerjasama dalam pembagian tugas antara suami dan istri dalam menjalankan perannya dalam keluarga. Yang menjadi masalah adalah apabila tidak ada keadilan dalam pembagian peran tersebut yang mana akan menyebabkan ketimpangan dimana salah satunya akan mendapatkan beban kerja yang lebih banyak dibandingkan yang lain atau yang disebut dengan beban ganda. Apabila pembagian peran-peran dalam keluarga tidak terlaksanakan dengan baik atau pembagian peran yang tidak seimbang akan berdampak pada fungsi keluarga itu sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan bagaimana beban ganda yang dialami oleh wanita karier yang bekerja di PT. PLN UP2D Jabar. Penelitian ini juga berusaha untuk mengidentifikasi mengenai dampak beban ganda wanita karier pada fungsi keluarga khususnya fungsi religius, fungsi afeksi dan kasih sayang, fungsi ekonomi, dan fungsi sosial budaya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Adapun teknik pengumpulan datanya melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Untuk menganalisis datanya yaitu dengan mereduksi data, menyajikan data kemudian diverifikasi dan ditarik kesimpulannya. Penelitian ini menggunakan teori Struktural Fungsional dari Robert K. Merton. Teori tersebut mengemukakan konsep fungsi,disfungsi, fungsi laten dan manifes serta keseimbangan. Dalam konsep keluarga, teori ini berpendapat bahwa keluarga merupakan unit terkecil dari mayarakat yang saling berkaitan satu sama lain.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa beban ganda yang di alami wanita karier disebabkan oleh tidak adanya pembagian kerja yang adil antara suami dan istri dalam mengurusi pekerjaan rumah tangga. Adapun dampak beban ganda pada fungsi keluarga adalah tidak berjalannya fungsi afeksi dan kasih sayang serta fungsi sosial. Hal tersebut dikarenakan oleh para wanita karier kurang mempunyai waktu atau kesulitan membagi waktu antara pekerjaan di kantor dan dirumah. Selain itu juga beban ganda berdampak pada fungsi religius dan ekonomi yaitu dengan wanita bekerja mereka dapat memenuhi kebutuhan rumah tangga serta dapat memberikan pendidikan agama yang baik pada anak melalui sekolah yang berbasis agama atau melalui guru privat.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Beban ganda; Wanita Karier; Fungsi Keluarga;
Subjects: Sociology and Anthropology, Society
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi
Depositing User: Malia Almanda Yasmin
Date Deposited: 29 Feb 2024 01:23
Last Modified: 29 Feb 2024 01:23
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/85186

Actions (login required)

View Item View Item