Ramadhan, Haidar Moh Afiq (2023) Pinjam meminjam Qard dalam perspektif hadis. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (303kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf Download (342kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_Daftar Isi.pdf Download (263kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (461kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (355kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (617kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh interaksi manusia dengan masyarakat, manusia sering menghadapi batasan dalam kemampuan dan keinginannya untuk memenuhi kebutuhan hidup dan keinginan mereka. Setiap kali ada kebutuhan mendesak dan darurat, seseorang akan mencoba berbagai cara, salah satunya yakni pinjam meminjam qard atau utang piutang. Pinjam meminjam (qard) atau hutang piutang bukan hanya menimbulkan sisi positif karena adanya unsur ta’awun atau tolong menolong, akan tetapi terdapat sisi negatif yang dapat memicu konflik atau keretakan dalam hubungan sosial seperti pertemanan atau persaudaraan jika tidak diatur dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hadis tentang pinjam meminjam qard dalam hadis dan untuk mengetahui penjelasan pinjam meminjam qard dalam perspektif hadis. Penelitian ini menggunakan pendekatan tematik dan syarah hadis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis dalam jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data, peneliti menggunakan teknik studi pustaka atau library research. Pinjam meminjam dalam istilah Islam dikenal dengan dua istilah yaitu qard dan 'ariyah. Perbedaan antara qard dan ‘ariyah yakni qard merupakan mengutang barang yang statusnya menjadi hak dan milik yang berhutang yang harus dikembalikan atau dibayar dengan barang yang serupa, seperti meminjam uang. Sedangkan ‘ariyah merupakan hanyalah pemberian penggunaan manfaat barang saja, seperti meminjam sepeda motor dan itu untuk dikembalikan lagi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh simpulan pinjam meminjam qard dalam perspektif hadis, yakni niat meminjam atau berhutang terdapat dalam hadis riwayat Bukhari nomor 2212, bersikap baik saat melunasi utang terdapat dalam hadis riwayat Muslim nomor 3005, penangguhan orang yang mampu membayar adalah kezaliman terdapat dalam hadis riwayat Abu Daud nomor 2903, bersikap baik saat menagih utang terdapat dalam hadis riwayat Ibnu Majah nomor 2412, serta memberi pinjaman atau utang hingga waktu tertentu terdapat dalam hadis riwayat Ahmad nomor 8232. Kelima hadis tersebut kualitasnya sahih.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pinjam meminjam; qard; utang piutang; hadis. |
Subjects: | Al-Hadits dan yang Berkaitan Al-Hadits dan yang Berkaitan > Ilmu Hadits Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Muamalat, Muamalah/Hukum Perdata Islam |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Hadits |
Depositing User: | Haidar Moh Afiq Ramadhan |
Date Deposited: | 29 Feb 2024 01:16 |
Last Modified: | 29 Feb 2024 01:16 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/85207 |
Actions (login required)
View Item |