Sejarah Sunan Sendang Duwur (1520-1585M): Perannya dalam kekuasaan agama dan politik di Pesisir Lamongan

Rusydi, Muhammad Fa'iq (2023) Sejarah Sunan Sendang Duwur (1520-1585M): Perannya dalam kekuasaan agama dan politik di Pesisir Lamongan. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_Cover.pdf Download (79kB) | Preview
Preview	Text 2_Abstrak.pdf Download (161kB) | Preview
Preview	Text 3_KataPengantar.pdf Download (257kB) | Preview
Preview	Text 4_DaftarIsi.pdf Download (97kB) | Preview
Preview	Text 5_Bab1.pdf Download (747kB) | Preview
	Text 6_Bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text 7_Bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text 8_Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (122kB) | Request a copy
	Text 9_DaftarSumber.pdf Restricted to Registered users only Download (291kB) | Request a copy
	Text 10_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Sunan Sendang Duwur menjadi salah satu tokoh penyebar agama Islam di pesisir Jawa Timur, tepatnya pesisir Lamongan dari abad ke-16 yang disebut sebagai “Sunan.” Dengan menyandang sebutan Sunan, peninggalan-peninggalannya terbilang banyak dan lestari. Hubungannya dengan Kerajaan Demak Bintoro di sisi barat dan Giri Kedaton di sisi timur laut pun belum banyak diketahui. Oleh karena itu terdapat beberapa rumusan masalah sebagai berikut; pertama, bagaimana biografi Sunan Sendang Duwur? kedua, bagaimana peran Sunan Sendang Duwur dalam kekuasaan agama dan politik di Pesisir Lamongan? Penelitian ini pun bertujuan untuk; menjelaskan biografi Sunan Sendang Duwur dan perannnya dalam kekuasaan agama dan politik di Pesisir Lamongan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode penelitian sejarah. Metode ini dilakukan dengan empat tahap; heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Di samping itu, pendekatan arkeologi-filologi yang memverifikasi silang manuskrip dengan meneliti peninggalan arkeologis juga digunakan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Sunan Sendang bukanlah tokoh sembarangan, mempunyai garis keturunan mullah dari jalur ayah dan bangsawan yang memegang nilai-nilai Jawa serta Islam dari jalur Ibu. Meski kekuasaannya di pesisir Lamongan tidak lebih besar dari Ratu Kalinyamat dan Sunan Prapen, namun peranannya tidak kalah penting dalam menjaga dan mengembangkan kekuasaan pemerintahan maupun pengaruh agama Islam di pesisir utara Pulau Jawa.

Actions (login required)

View Item