Pelaksanaan pasal 34 mengenai remisi dalam sistem pemasyarakatan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2006: Studi penelitian di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIa Banceuy Bandung

Fathoni, Ahmad (2010) Pelaksanaan pasal 34 mengenai remisi dalam sistem pemasyarakatan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2006: Studi penelitian di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIa Banceuy Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (336kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (864kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (407kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (9MB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (12MB)
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (12MB)
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (559kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (897kB)

Abstract

Proses terakhir yang dijalani oleh pelaku tindak pidana yakni menjalani vonis dari pengadilan di Lembaga Pemasyarakatan sesuai masa pidananya. Remisi dikenal sebagai pengurangan masa pidana yang merupakan salah satu hak narapidana yang diperoleh apabila berkelakuan balik dan telah menjalani masa pidana nya 6 bulan atau 1/3 dari masa pidananya bagi narapidana yang melakukan tindak pidana narkotika, terorisme, pemberontakan, sesuai dengan isi dalam Pasal 34 PP No 28 Tahun 2006. Namun kenyataannya dalam pelaksanaan pemberian remisi khususnya di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Banceuy Bandung sering tidak tepat pada waktunya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui , 1) Bagaimana prosedur Remisi di Lembaga Pemasyarakatan Klas Ila Banceuy Bandung 2) Kendala apa saja yang dihadapi dalam pelaksanaan Remisi di Lembaga Pemasyarakatan Klas Ila Banceuy Bandung 3) Bagaimana upaya yang dilakukan oleh pihak Lembaga Pemasyarakatan Klas Ila Banceuy Bandung dalam menangani kendala-kendala remisi tersebut. Sesungguhnya Remisi merupakan hak setiap narapidana dengan ketentuan yang berlaku. Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif-analitis dengan menggambarkan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta dan situasi-situasi yang terjadi dalam mendeskripsikan mengenai pelaksanaaan pasal 34 mengenai remisi dalam sistem pemasyarakatan di Indonesia dihubungkan dengan PP No 28 tahun 2006 (Pelaksanaan di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Banceuy Bandung). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pemberian remisi masih terdapat ketidak sesuaian dengan aturan yang ada, dimana remisi diberikan tidak tepat waktu dan remisi diberikan pada narapidana yang tidak berhak. Pemasyarakatan bertitik pada pembentukan warga binaan pemasyarakatan agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari kesalahannya, memperbaiki diri dan tidak mengulangi tindak pidana sehingga dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat, dapat aktif berperan dalam pembangunan dan hidup secara wajar sebagai warga negara yang baik dan bertanggung jawab, walaupun terdapat banyak kendala. Namun beberapa upaya dilakukan dalam menanggulangi kendala-kendala yang timbul dalam pelaksaan remisi sehingga pelaksanaannya ditekankan pada aspek pembinaan yang mempunyai ciri yaitu preventif(pencegahan terjadinya kejahatan lagi), kuratif(penyembuhan percaya diri), rehabilitatif (pengembalian nama baik secara hukum) dan edukatif (pengajaran) dapat terwujud sehingga pelaksanaannya dapat sesuai dengan aturan yang ada.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: remisi; lembaga pemasyarakatan; sistem kemasyarakatan
Subjects: Criminal Law
Criminal Law > Criminal Procedure
Criminal Law > Criminal Procedure of Indonesia
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: Robby Nur Hidayat
Date Deposited: 16 Jul 2024 01:48
Last Modified: 16 Jul 2024 01:49
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/86369

Actions (login required)

View Item View Item