Surya, Rizpa Arifah (2024) Peran wali asuh dalam menghadapi homesickness santri baru pada masa adaptasi di pondok pesantren. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (24kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (241kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (403kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (598kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (524kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (602kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB) | Request a copy |
Abstract
Pondok pesantren adalah lembaga pendidikan Islam di Indonesia yang memiliki peran penting dalam membentuk karakter santri. Selama menjalani masa adaptasi di pondok pesantren, banyak santri baru mengalami homesickness, sebuah kondisi psikologis yang timbul akibat perasaan rindu terhadap suasana rumah dan lingkungan asal. Dalam konteks ini, peran wali asuh sebagai sosok pengasuh dan pembimbing memiliki dampak yang signifikan dalam membantu santri menghadapi homesickness. Homesickness santri baru di Pondok Pesantren memiliki banyak penyebab, di antaranya dukungan sosial, dukungan teman sebaya dan proses bantuan adaptasi yang baik akan membantu santri berkembang dengan baik di lingkungan barunya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran wali asuh dalam mencegah homesickness santri baru di Pondok Pesantren Modern Al - Ihsan Baleendah. Selain itu, untuk mengetahui strategi pengasuhan yang di gunakan oleh wali asuh dalam menangani santri baru yang mengalami homesickness di lingkungan Pondok Pesantren Modern Al - Ihsan Baleendah. Teori yang digunakan merupakan attachment teory atau teori keterikatan dan teori adaptasi karena kedua teori tersebut memiliki kesinambungan dengan peran wali asuh dalam menghadapi homesickness santri baru pada masa adaptasi di pondok pesantren. Teori keterikatan adalah ikatan emosional yang di bentuk seseorang dengan orang tertentu lainnya, sehingga menciptakan hubungan dekat yang bertahan lama. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus dengan metode penelitian kualitatif terhadap peran wali asuh dalam menghadapi homesickness santri baru. Penulis akan melakukan wawancara, studi dokumentasi, dan observasi langsung terhadap beberapa kasus untuk memahami secara mendalam peran wali asuh dalam menghadapi homesickness santri baru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran wali asuh sangat penting dalam membantu santri mengatasi homesickness. Berbagai strategi efektif seperti memberikan dukungan emosional, memfasilitasi adaptasi, dan membina hubungan yang baik dengan santri baru menjadi kunci dalam menghadapi homesickness. Selain itu, rekomendasi perbaikan bagi peran wali asuh juga disusun berdasarkan temuan penelitian untuk meningkatkan kualitas pembimbingan terhadap santri baru yang mengalami homesickness.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Wali Asuh; Homesickness; Adaptasi; Attachment Teory |
Subjects: | Natural History of Organism Natural History of Organism > Adaptation |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Rizpa Arifah Surya |
Date Deposited: | 08 May 2024 04:16 |
Last Modified: | 08 May 2024 04:16 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/87029 |
Actions (login required)
View Item |