Anjani, Dwi Cita (2024) Penerapan metode Springate (WCTA, EBITTA, EBTCL, SATA) dalam menganalisis Finacial Distress pada perusahaan yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI): Studi pada perusahan manufaktur sub sektor perkebunan dan tanaman pangan periode 2013-2022. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (23kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (42kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (215kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (509kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (271kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (738kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (94kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (194kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi dengan adanya penekanan pada perusahaan untuk memperoleh keuntungan agar dapat menambah modal usaha dan mendukung pertumbuhan aktivitas bisnisnya, sehingga dapat terhindar dari kesulitan keuangan. Tinggi nya persaingan perusahaan perkebunan dan tanaman pangan, maka perlunya pengoptimalan manajemen suatu perusahaan. Kesulitan keuangan atau financial distress ini dapat di tentukan menggunakan model Springate S-Score. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui penerapan model Springate S-Score dalam menganalisis financial distress dan kondisi perusahaan manufaktur sub sektor perkebunan dan tanaman pangan yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) selama periode 2013-2022. Kerangka berfikir yang di gunakan pada penelitian ini yaitu dengan menganalisis laporan keuangan perusahaan dengan mengukur beberapa rasio keuangan yang terdapat dalam model Springate S-Score untuk mengukur tingkat kebangkrutan perusahaan. Rasio keuangan diukur dengan membandingkan satu rasio dengan rasio lain sesuai dengan rumus yang telah ditentukan guna mengetahui kondisi kelulangan. Penelitian ini menerapkan pendekatan kuantitatif deskriptif, yang fokusnya adalah pada data-data numerik yang dianalisis menggunakan metode statistik. Sumber data yang utama ialah laporan keuangan tahunan perusahaan selama periode 2013-2022 sebagai data sekunder yang dianalisis. Hasil dari penelitian ini menunjukkan, bahwa semua perusahaan tidak menyatakan adanya tanda-tanda kesulitan keuangan karena rata-rata nilai S-Score pada setiap perusahaan melebihi standar nilai 0,862. Ini mengindikasikan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut berada dalam safe area (sehat). Meskipun PT Astra Argo Lestari Tbk mengalami potensi kebangkrutan pada tahun 2015 dan 2019 karna rata-rata nilai S-score nya di bawah nilai standar 0,862, namun perusahaan berhasil mengatasi hal tersebut dengan menunjukkan peningkatan yang konsisten dalam tahun-tahun berikutnya, sehingga berhasil berada di safe area.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Springate S-Score; Financial Distress; kesulitan keuangan. |
Subjects: | Financial Economics, Finance |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Program Studi Manajemen Keuangan Syariah |
Depositing User: | Dwi Cita Anjani |
Date Deposited: | 11 Jul 2024 02:06 |
Last Modified: | 11 Jul 2024 02:06 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/91209 |
Actions (login required)
View Item |