Bimbingan kelompok untuk meningkatkan self acceptance santri : Penelitian di Pondok Pesantren Persis 76 Garut

Putri, Gea Rahmalia (2018) Bimbingan kelompok untuk meningkatkan self acceptance santri : Penelitian di Pondok Pesantren Persis 76 Garut. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (1_COVER) 1_Cover.pdf Download (115kB) | Preview
Preview	Text (2_ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (92kB) | Preview
Preview	Text (3_DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (109kB) | Preview
Preview	Text (4_BAB I) 4_BAB I.pdf Download (384kB) | Preview
	Text (5_BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (554kB) | Request a copy
	Text (6_BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (582kB) | Request a copy
	Text (7_BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (267kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi berdasarkan fenomena di Pondok Pesantren Persatuan Islam 76 Garut bahwa terdapat beberapa santri yang masih tergolong rendah dalam self acceptancenya. Hal ini ditunjukkan dengan sikap santri yang kurang merasa percaya diri, merasa minder, sering murung, bahkan selalu menyendiri dan jarang berkomunikasi dengan temannya. Dengan adanya program bimbingan kelompok yang diberikan kepada santri baru oleh pihak pondok pesantren, diharapkan adanya peningkatan self acceptance bagi santri baru di Pondok Pesantren Persis 76. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) program bimbingan kelompok untuk meningkatkan self acceptance santri, 2) pelaksanaan program bimbingan kelompok, dan 3) pencapaian yang di dapat selama mengikuti kegiatan bimbingan kelompok untuk meningkatkan self acceptance santri di Pondok Pesantren Putri Persatuan Islam 76 Garut. Dalam buku Satriah, Prayitno menyebutkan bahwa bimbingan kelompok adalah sekelompok orang yang melakukan kegiatan dengan memanfaatkan dinamika kelompok. Dalam prosesnya, masalah yang diatasi adalah perkembangan individu dalam upaya mengembangkan potensi diri atau tugas-tugas perkembangannya untuk melakukan penyesuaian diri secara maksimum. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deksriptif analisis dengan pendekatan kualitatif untuk menggambarkan dan menganalisis hasil penelitian. Adapun teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Observasi dilakukan melalui partisipasi moderat yaitu dengan terjun langsung ke lapangan mengikuti kegiatan dan menganalisis, tetapi tidak semua kegiatan ikut serta, kemudian wawancara semi struktur dengan musyrifah dan santri terkait rendah self acceptannya, dan dokumentasi dari lembaga atau pondok pesantren. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program bimbingan kelompok di pondok putri Pesantren Persatuan Islam 76 Garut mengalami peningkatan dalam kepercayaan diri santri, menerima kekurangan pada dirinya, bertanggung jawab, serta rendah hati. Santri dapat berkomunikasi secara baik dengan teman-temannya bahkan santri mampu menerima keadaan dirinya untuk mengikut semua kegiatan bimbingan terutama pada lessor dan jibuh. Kata Kunci : Bimbingan Kelompok, Self Acceptance

Actions (login required)

View Item