Pengaruh terpaan berita politik pemilu 2024 pada media online terhadap kecenderungan memilih paslon presiden: Studi kuantitatif terhadap mahasiswa Ilkom UIN Bandung angkatan 2020 sebagai generasi Z dalam memilih pasangan calon presiden 2024

Arifin, Wuri Wijayanti Aisyah (2024) Pengaruh terpaan berita politik pemilu 2024 pada media online terhadap kecenderungan memilih paslon presiden: Studi kuantitatif terhadap mahasiswa Ilkom UIN Bandung angkatan 2020 sebagai generasi Z dalam memilih pasangan calon presiden 2024. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (62kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (91kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_Daftar Isi.pdf Download (123kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (489kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (258kB)
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (52kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (62kB)

Abstract

Dalam konteks pemberitaan, hal berbau politik selalu menarik perhatian media massa. Apalagi tahun ini merupakan tahun politik, maka media pun semakin aktif melaporkan hal-hal politik, terutama terkait pasangan calon presiden 2024. Berdasarkan data Dewan Pers, jenis media massa paling dominan adalah media online, dengan total 902 perusahaan (hingga Januari 2023). Kemudian, pemilu tahun 2024 ini diikuti oleh generasi Z sebagai generasi termuda dan digadang-gadang menjadi salah satu kelompok pemilih yang potensial. Hal ini karena mayoritas generasi Z pertama kali berpartisipasi dalam pemilu. Fenomena-fenomena tersebutlah yang melatarbelakangi adanya penelitian ini. Maka dari itu, tujuan penelitian jelaslah untuk mengetahui besaran pengaruh dari terpaan berita politik pemilu 2024 terhadap kecenderungan generasi Z memilih pasangan calon presiden. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan memakai teori Dependensi Efek Komunikasi Massa. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebar angket atau kuesioner pada 76 orang responden yang sudah melalui perhitungan rumus slovin. Sampel tersebut diambil dari populasi mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi angkatan 2020 UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Kemudian, jumlah sampel tersebut diturunkan kembali ke dalam rumus proporsional, sehingga menghasilkan 43 mahasiswa Jurnalistik dan 33 mahasiswa Humas. Pada akhirnya, hasil penelitian ini pun menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan atas terpaan berita politik pemilu 2024 pada media online terhadap kecenderungan memilih paslon presiden. Dengan hasil hitungan koefisien determinasi (R2) sebesar 0,300 atau 30%, kemudian 70% lainnya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Namun, jika dihitung secara parsial (frekuensi, durasi, dan atensi), sub variabel durasi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kecenderungan memilih paslon presiden.

Actions (login required)

View Item