Islamisasi penulisan sejarah : pemikiran Syed Muhammad Naquib Al-Attas dan Imaduddin Khalil (1931 - 2000)

Fauzan, Hadad Adil (2024) Islamisasi penulisan sejarah : pemikiran Syed Muhammad Naquib Al-Attas dan Imaduddin Khalil (1931 - 2000). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (496kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (553kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (731kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (754kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (905kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (677kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (704kB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan sekulerisme yang terus menjamur hingga kedalam kajian ilmu sejarah menjadikan ilmu ini jauh dari norma terutama kajian sejarah Islam yang mesti ditulis berdasarkan fakta dan data yang akurat tanpa memihak satu golongan sehingga mempersempit andil Islam didalamnya. Kehadiran sekularisme, sebagaimana akar pemikiran sekulerme tersebut yang paling mendasar adalah kekeliruannya dalam memandang posisi “ilmu” dan “agama”. Karena kesalahan yang mendasar ini, akibatnya sekularisme melahirkan tindakan-tindakan yang juga salah dan merusak kemanusiaan. Imaduddin Khalil dan Syed Muhammad Naquib Al-Attas menyumbangkan suatu pemikiran yang menuntut kajian sejarah terihindar dari kekeliruan yang ditimbulkan oleh sekularisme. Dari permasalah diatas dapat dirumuskan masalah sebagai berikut: pertama, bagaimana biografi Syed Muhammad Naquib Al-Attas dan Imaduddin Khalil? Kedua, bagaimana Islamisasi penulisan sejarah menurut pemikiran Syed Muhammad Naquib Al-Attas dan Imaduddin Khalil? Penelitian ini bertujuan menjawab persoalan; pertama, mengetahui biografi Syed Muhammad Naquib Al-Attas dan Imaduddin Khalil. Kedua, mengetahui islamisasi penulisan sejarah menurut pemikiran Syed Muhammad Naquib Al-Attas dan Imaduddin Khalil. Penilitian ini dilakukan dengan metode penelitian sejarah yang diawali dengan heuristik, kritik, interpretasi, dan histiriografi. Hasil penelitian ini dapat dikemukakan bahwa Syed Muhammad Naquib Al-Attas lahir di Bogor, Jawa Barat pada tanggal 5 September 1931. Sedangkan Imaduddin Khalil adalah seorang sejarawan asal Iraq yang lahir pada tahun 1941 di kota Mosul. Pemikiran al-Attas dan Imaduddin Khalil adalah sejarah islam harus ditulis dengan cara pandang yang islami yang bermula dari individu peneliti, bahasa, serta objektif terhadap data yang telah dikumpulkan. Kesimpulannya adalah penulisan sejarah Islam harus dilakukan dengan menggunakan islamic worldview menurut pemikiran al-Attas dan tafsir islami littaarikh menurut pemikiran Imaduddin Khalil.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Islamisasi; sejarah; pemikiran Syed Muhammad Naquib Al-Attas ; Imaduddin Khalil
Subjects: Islam > Muslims Persons, Imams
Philosopy and Theory of History
Person in History Biography
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: Hadad Adil Fauzan
Date Deposited: 28 Aug 2024 02:01
Last Modified: 28 Aug 2024 02:01
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/93336

Actions (login required)

View Item View Item