Wasik, Abdul (2024) Keberagaman difabel di perkotaan : Studi dinamika keagamaan difabel di Kota Bandung. Doktoral thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (102kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf Download (207kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_Daftarisi.pdf Download (60kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_Bab1.pdf Download (366kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (17MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (134kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (41MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (58kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (341kB) | Request a copy |
Abstract
Manusia diciptakan dalam bentuk terbaik, lebih dari 1 miliar orang mengalami difabel, menimbulkan tantangan signifikan dalam mencapai inklusivitas. Di Indonesia, Jawa Barat merupakan provinsi dengan jumlah difabel terbanyak, terutama berada di kota Bandung. Kehidupan di kota memperlihatkan bahwa individu harus mampu mempertahankan kehidupan secara utuh baik ekonomi maupun agama. Agama dapat menjadi sumber dukungan bagi semua orang, namun terdapat peristiwa di mana difabel kursi roda dilarang masuk masjid menunjukkan bahwa isu keagamaan difabel masih belum menjadi prioritas bagi berbagai komponen masyarakat oleh karena itu, disertasi ini membahas keberagamaan difabel diperkotaan. Disertasi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian naturalistik digunakan dengan pengumpulan data melalui studi kasus, wawancara mendalam, dan observasi di 32 masjid di berbagai kecamatan Kota Bandung. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan snowball sampling. Analisis data dilakukan dengan pendekatan deskriptif kualitatif dan uji keabsahan menggunakan triangulasi sumber. Temuan penelitian ini memberikan gambaran komprehensif tentang kondisi keberagamaan difabel di Kota Bandung. (1) Aksesibilitas masjid menunjukkan kekurangan dalam beberapa aspek, termasuk mekanisme pintu, alternatif akses, parkir, ramp, penanda/marka, dan fasilitas toilet, sementara akseptabilitas masyarakat dalam masjid sudah baik. (2) Pemerintah, organisasi keagamaan, dan organisasi difabel di Kota Bandung menunjukkan perhatian terhadap inklusivitas, namun tantangan terkait aksesibilitas, pendidikan keagamaan, dan isolasi sosial tetap dihadapi dalam keterlibatan dan interaksi keagamaan difabel, dengan keluarga memegang peran kunci dalam dinamika ini. Agama bagi difabel di Kota Bandung menunjukkan karakteristik yang berbeda dari pola kehidupan keagamaan perkotaan secara umum, dengan preferensi terhadap kegiatan berkelompok. (3) Difabel yang telah menerima keadaan diri dengan baik menunjukkan bahwa dinamika dimensi keagamaan memberikan dampak positif pada konsep diri, harapan, dan penilaian mereka, serta berfungsi sebagai mekanisme untuk menghadapi berbagai tantangan hidup. Dapat disimpulkan bahwa Keberagamaan difabel tidak berbeda dengan non-difabel, namun menunjukkan kecenderungan untuk berpartisipasi dalam praktik keagamaan secara berkelompok, berbeda dengan masyarakat perkotaan pada umumnya yang cenderung individualistis. Agama berperan sebagai sarana untuk eksistensi dan pengakuan sosial, serta menjadi fondasi yang kokoh dalam menyediakan dukungan emosional dan ketahanan (coping) bagi difabel dalam menghadapi berbagai tantangan hidup yang mereka hadapi di masyarakat.
Item Type: | Thesis (Doktoral) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Difabel; Keagamaan; Perkotaan |
Subjects: | Applied Psychology > Interpersonal Relations Islam Umum Islam Umum > Islam dan Ilmu Sosial Customs and Personal Appearance |
Divisions: | Pascasarjana Program Doktor > Program Studi, Studi Agama Agama > Konsentrasi Religious Studies |
Depositing User: | Abdul Wasik |
Date Deposited: | 09 Aug 2024 03:36 |
Last Modified: | 09 Aug 2024 03:45 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/93370 |
Actions (login required)
View Item |