Tinjauan Hukum Pidana Islam terhadap putusan Pengadilan Negeri Lumajang nomor:161/Pid.B/2023/PN Lmj tentang tindak pidana pembunuhan berencana

Aryanti, Annisa (2024) Tinjauan Hukum Pidana Islam terhadap putusan Pengadilan Negeri Lumajang nomor:161/Pid.B/2023/PN Lmj tentang tindak pidana pembunuhan berencana. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

This is the latest version of this item.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_Cover.pdf

Download (35kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf

Download (109kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_Daftar Isi.pdf

Download (83kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_Bab 1.pdf

Download (181kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (399kB)
[img] Text (BAB III)
6_Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (123kB)
[img] Text (BAB IV)
7_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (277kB)
[img] Text (BAB V)
8_Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (98kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (129kB)

Abstract

Latar belakang dari penelitian ini adalah penjatuhan hukuman terhadap Terdakwa atas tindak pidana pembunuhan berencana. Terdakwa dijerat dengan Pasal 340 KUHP dan dijatuhi hukuman 10 (sepuluh) tahun penjara berdasakan Putusan Pengadilan Nomor:161/Pid.B/2023/PN Lmj. Jumlah hukuman tersebut perlu dikaji relevansinya menurut hukum pidana Islam karena tindakan yang dilakukan Terdakwa masuk ke dalam jarimah qishâsh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertimbangan hukum Hakim terhadap tindak pidana pembunuhan berencana yang dilakukan Terdakwa dalam Putusan Pengadilan Negeri Nomor: 161/Pid.B/2023/PN Lmj sekaligus mengetahui bagaimana tinjauan hukum pidana Islam terhadap sanksi hukuman dalam Putusan Pengadilan Negeri Nomor: 161/Pid.B/2023/PN Lmj. Kerangka berpikir pada penelitian ini berlandaskan dengan hukum positif, Al-Qur’an dan Hadits serta menggunakan teori gabungan yang menyelaraskan tujuan pembalasan dengan kemanfaatan sosial dalam pidana dan teori tujuan-tujuan syari’at (Maqasid al-syari’ah) diantaranya adalah: hifdz al-din (memelihara agama), hidfz al-nafsi (memelihara jiwa), hifdz al-aqli’ (memelihara akal), hifdz al-nashli (memelihara keturunan) dan hidfdz al-mal (memelihara harta). Metode dan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yang berfokus untuk mendeskripsikan suatu fenomena atau kejadian secara terperinci dan sistematis. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan yuridis normatif yang berfokus pada analisis bahan hukum utama. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pertimbangan hukum Hakim dalam Putusan Nomor: 161/Pid.B/2023/PN Lmj dilakukan atas dasar pertimbangan-pertimbangan yang terungkap di persidangan berupa dakwaan dan tuntutan pidana penjara selama 15 (lima belas) tahun, keterangan para saksi, keterangan Terdakwa dan barang bukti alat serta bukti surat Visum Et Repertum Jenazah No.445/02/427.55.01/II/2023. Sekaligus kondisi diri Terdakwa, motif dan tujuan, cara melakukan tindak pidana hingga sikap dan tindakan pelaku sesudah melakukan tindak pidana. Terdakwa akhirnya dihukumi dengan 10 (sepuluh) tahun penjara. Sedangkan dalam hukum pidana Islam, sanksi yang dapat dikenakan adalah qishâsh (hukuman mati) sebagai bentuk hukuman pokok (al uqubat al-ashliyah), bukan hukuman 10 (sepuluh) tahun penjara karena Terdakwa telah memenuhi unsur dan syarat untuk dilaksanakannya qishâsh.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Pembunuhan Berencana; Tindak Pidana; Hukum Pidana Islam;
Subjects: Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Hukum Pidana Islam, Jinayat
Criminal Law
Criminal Law > Criminals
Criminology
Criminology > Murder
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Hukum Pidana Islam
Depositing User: Annisa Aryanti
Date Deposited: 08 Sep 2024 14:08
Last Modified: 08 Sep 2024 14:08
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/96964

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item