Penggunaan Live Streaming Tiktok sebagai media dakwah dalam menyampaikan ilmu Tajwid Al-Qu'an: Studi deskriptif di akun Tiktok @Munawar.Rifadi

Dzakiah, Alya Rahma (2025) Penggunaan Live Streaming Tiktok sebagai media dakwah dalam menyampaikan ilmu Tajwid Al-Qu'an: Studi deskriptif di akun Tiktok @Munawar.Rifadi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (102kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (244kB) | Preview
Preview	Text (BEBAS PLAGIASI) Lulus Plagiasi Alya.pdf Download (55kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_Daftarisi.pdf Download (206kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_Bab 1.pdf Download (405kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (525kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (560kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_DaftarPustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 9_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (374kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini membahas penggunaan live streaming TikTok sebagai media dakwah dalam menyampaikan ilmu tajwid Al-Qur’an, dengan studi pada akun @Munawar.Rifadi. Latar belakang penelitian ini berangkat dari perkembangan teknologi digital yang memungkinkan dakwah lebih luas dan interaktif. Tujuan penelitian untuk, 1) mengetahui efektivitas live streaming TikTok dalam membantu masyarakat memahami tajwid, 2) strategi yang diterapkan, 3)serta kendala yang dihadapi dalam dakwah digital. Penelitian ini menggunakan kerangka teori Media Baru dan Uses and Gratifications Theory, yang menjelaskan bagaimana teknologi digital menciptakan interaksi serta bagaimana pengguna memilih media sesuai kebutuhannya. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa live streaming TikTok efektif dalam menyampaikan ilmu tajwid melalui interaksi langsung. Metode marhalah, di mana materi disampaikan bertahap, membantu pemahaman audiens. Fitur interaktif seperti komentar, sesi tanya jawab, dan visualisasi materi juga mendukung pembelajaran. Namun, kendala seperti masalah teknis, keterbatasan waktu, dan menjaga fokus audiens masih menjadi tantangan. Kesimpulannya, TikTok dapat menjadi media dakwah yang efektif, terutama bagi generasi muda yang akrab dengan teknologi digital. Pendekatan interaktif ini memungkinkan dakwah menjangkau audiens yang lebih luas tanpa batasan ruang dan waktu.

Actions (login required)

View Item