Haqq, Muhammad Valiyyul (2025) Analisis tahapan spiritual Abū al-Naṣr al-Sarrāj al-Ṭūsī dan Saint Teresa sebagai terapi penyakit kejiwaan. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
![]() |
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (293kB) |
![]() |
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf Download (608kB) |
![]() |
Text
Surat Keterangan.pdf Download (293kB) |
![]() |
Text (Daftar Isi)
3_Daftar Isi.pdf Download (544kB) |
![]() |
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf Download (454kB) |
![]() |
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (533kB) |
![]() |
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (417kB) |
![]() |
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (921kB) |
![]() |
Text (BAB V)
8_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (398kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (473kB) |
Abstract
Penelitian ini menganalisis tahapan spiritual yang dikemukakan oleh Abū al-Naṣr al-Sarrāj al-Ṭūsī dalam tradisi tasawuf Islam dan St. Teresa dari Ávila dalam mistisisme Kristen, serta relevansinya sebagai terapi penyakit kejiwaan. Penelitian ini berangkat dari tiga rumusan masalah utama: pertama, mengidentifikasi maqāmāt rohaniah (tahapan spiritual) al-Sarrāj al-Ṭūsī dan tahapan spiritual St. Teresa; kedua, menjelaskan kedua konsep tersebut dalam konteks psikoterapi tasawuf dan psikoterapi mistik Kristen; ketiga, mengeksplorasi potensi tahapan spiritual ini sebagai formula terapi kejiwaan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif-komparatif terhadap karya utama al-Lumaʿ fī al-Taṣawwuf karya al-Sarrāj al-Ṭūsī dan The Interior Castle or The Mansions karya St. Teresa. Penelitian ini menemukan bahwa tahapan spiritual al-Sarrāj, yang meliputi tahapan seperti tobat, warak, zuhud, fakir, sabar, tawakkal, dan rido, memiliki kesamaan konseptual dengan tujuh ‘kediaman rohani’ dalam The Interior Castle or The Mansions, yang mencerminkan perjalanan jiwa menuju persatuan dengan Tuhan. Dalam konteks psikoterapi, kedua konsep ini menawarkan pendekatan holistik yang mengintegrasikan aspek spiritual dan psikologis untuk menyembuhkan gangguan kejiwaan, seperti kecemasan dan depresi. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa tahapan spiritual al-Sarrāj al-Ṭūsī dan St. Teresa dapat menjadi inspirasi untuk pengembangan terapi berbasis nilai-nilai spiritual lintas agama. Pendekatan ini tidak hanya menawarkan solusi psikoterapi yang unik tetapi juga menegaskan pentingnya dimensi spiritual dalam proses penyembuhan kejiwaan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tasawuf; Mistisisme Kristen; Tahapan Spiritual; Psikoterapi; Penyakit Kejiwaan; |
Subjects: | Islam Islam > Sufism Other Religion Philosophy and Theory of Literatures |
Divisions: | Pascasarjana Program Magister > Program Studi Studi Agama Agama |
Depositing User: | Muhammad Valiyyul Haqq |
Date Deposited: | 13 Jun 2025 03:56 |
Last Modified: | 13 Jun 2025 04:11 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/108985 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |